Suara.com - Seluruh pegawai Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Senin (28/9/2015), menjalani tes urine di Balai Kota DKI Jakarta.
"Jadi tes urine yang dilakukan di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik ini menindaklanjuti anjuran atau perintah Pak Gubernur waktu tanggal 2 Januari di Monas ketika ada pelantikan pejabat," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Ratiyono di Balai Kota DKI Jakarta.
Jumlahnya pegawai yang harus menjalani tes mestinya 176 orang, tetapi yang hadir baru 130 orang. Pegawai-pegawai yang hari ini belum dites, nanti akan menyusul.
Apabila ada pegawai yang terindikasi menggunakan narkoba, yang bersangkutan akan diserahkan langsung kepada BNN untuk ditangani lebih lanjut. Apabila terbukti sebagai pemakai narkoba, mereka akan direhabilitasi.
"Sanksi-sanksinya nanti disesuaikan dengan peraturan perundang-undangan, peraturan kepegawaian," kata Ratiyono.
Ratiyono berharap hasil tes urine hari ini hasilnya negatif narkoba.
Kegiatan tes urine pegawai dilakukan berdasarkan Instruksi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah
-
Belum Sebulan Diluncurkan, Penjualan Toyota Veloz Hybrid Tembus 700 Unit
-
Kekayaan dan Gaji Endipat Wijaya, Anggota DPR Nyinyir Donasi Warga untuk Sumatra
-
Emiten Adik Prabowo Bakal Pasang Jaringan Internet Sepanjang Rel KAI di Sumatra
-
7 Sepatu Lari Lokal untuk Mengatasi Cedera dan Pegal Kaki di Bawah 500 Ribu
Terkini
-
Kemensos Siapkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal Bencana Sumatra, Kapan Cair?
-
Gempa M 4,7 Guncang Sumbar, BMKG Ungkap Sudah Terjadi 16 Kali Sepekan
-
Sidang Perkara Tata Kelola Minyak, Kerry Riza Bantah Intervensi Penyewaan Kapal Oleh Pertamina
-
Kurangi Risiko Bencana Hidrometeorologi, KLH Dukung Penanaman Pohon di Hulu Puncak
-
Penasihat DWP Kemendagri Tri Tito Karnavian Tegaskan Kualitas Manusia Indonesia: Mulai dari Keluarga
-
Trotoar 'Maut' di Tugu Yogyakarta, Pedestrian Jogja Belum Ramah Difabel
-
Menunjuk Hidung Menteri di Balik Bencana Sumatra, Siapa Paling Bertanggung Jawab?
-
Tambang Disebut Jadi Biang Kerok Gaduh PBNU, Begini Kata Gus Yahya?
-
Pemprov DKI Tanggung Seluruh Biaya Pemakaman Korban Kebakaran Maut Kemayoran
-
Cerita Hasto Pernah Tolak Tawaran Jadi Menteri: Takut Nggak Tahan Godaan