Suara.com - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan, bahwa hingga saat ini pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi kebakaran hutan di Sulawesi.
"Air Tractor kapasitas 4,3 ribu liter sedang disiapkan untuk water bombing di Sulawesi Utara. Sedangkan di Sulawesi Tenggara, Karlahut (Kebakaran Lahan Hutan) sudah padam sekarang," kata Siti dalam jumpa pers di Kementerian LHK, Jakarta, Senin (19/10/2015).
Meski demikian, pihaknya tak menampik jika kondisi kabut asap di Provinsi Sulawesi Utara masih pekat. Hal ini lantaran luas wilayah hutan yang terbakar sangat luas. Bahkan ia mengklaim sudah menggelontorkan 96,6 juta litter air untuk memadamkan provinsi yang dilanda kebakaran hutan.
"Kalau kita lihat datanya dari tanggal 14 Oktober (2015) jumlah air yang sudah dilakukan melalui Water boombing 79,3 juta liter dan perhari ini naik menjadi 96.6 juta liter air," ucap Siti.
Siti melanjutkan, adapun di Sumatera Selatan dan Kalimantan pemerintah juga sudah melakukan waterboombing.
"Di Sumatera Selatan per 18 Oktober (2015) yang digelontorkan sudah 29 juta litter. Kalau di Kalimantan tengah juga kita turunkan waterboombing dari 11 juta liter menjadi 25 juta liter air," katanya.
Siti mengungkapkan, setiap hari pihaknya mendapatkan informasi terkait kebakaran lahan di Sumatera dan Kalimantan.
"Tiap hari saya dapat laporan dari posko Sumsel bawah di evalausi bersama para pilot dan tenaga asing tersebut," ujarnya.
Pihaknya mengaku prihatin dengan adanya kebakaran lahan yang masih belum berakhir.
"Kita sudah berusaha, tapi kondisinya memang memprihatinkan. Mengenai asap disana masih terasa pekat," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka