Suara.com - Perdana Menteri Inggris David Cameron, hari Rabu (2/12/2015), mendesak parlemen untuk mengabulkan permohonan pemerintah guna melancarkan serangan terhadap ISIS di Suriah. Cameron berupaya meyakinkan kubu oposisi di parlemen, yakni partai buruh, untuk mendukung aksi militernya ke Suriah.
"Ancaman ini amat nyata," kata Cameron di awal debat di gedung parlemen yang akan berlangsung selama 10 jam tersebut. Debat akan diakhiri dengan voting pada pukul 21.00 waktu setempat atau Kamis pukul 04.00 dini hari WIB.
"Pertanyaannya adalah seperti ini, apakah kita bekerja sama dengan sekutu kita untuk melemahkan dan menghilangkan ancaman ini dan apakah kita membiarkan para teroris ini di negeri mereka di mana mereka merencanakan pembunuhan terhadap orang-orang Inggris, atau kita duduk tenang dan menunggu mereka?" kata Cameron.
Cameron mendapat perlawanan dari kubu oposisi dari partai buruh menyusul laporans media yang menyebutkan Cameron, dalam sebuah rapat tertutup Selasa malam, mendesak anggota parlemen dari Partai Konservatif untuk melawan pemimpin partai Buruh Jeremy Corbyn dan "segelintir simpatisan teroris" dalam voting.
"Ini merupakan pernyataan yang amat hina dan merendahkan pemerintahannya," kata juru bicara kubu Jeremy Corbyn.
Namun, bukan berarti seluruh anggota parlemen dari kubu Partai Buruh menolak rencana Cameron. Sebagian mendukung rencana serangan udara Inggris terhadap ISIS.
Selama setahun terakhir Inggris sudah melancarkan serangan udara terhadap ISIS di Irak. Cameron yakin bahwa pesawat-pesawat Inggris yang melakukan serangan udara di Irak juga harus dikerahkan di Suriah.
Serangan ISIS yang menewaskan 130 orang di Paris, Prancis, pada 13 November lalu menjadi momentum bagi Cameron untuk mendesak pengerahan serangan udara di Suriah. Namun, para kritikus mempertanyakan efektivitas serangan tersebut, apakah memang mampu membantu sekutu Inggris untuk mengalahkan ISIS.
Rencana Cameron mendapat perlawanan kuat dari Corbyn, veteran anti-perang yang merasa bahwa serangan udara tidaklah efektif. Sebaliknya, hal itu justru akan menelan lebih banyak korban sipil. Corbyn menegaskan, ia akan mempersilakan para anggota parlemen memilih sesuai hati nurani mereka. (Reuters)
Berita Terkait
-
Empat Pendukung ISIS di Sumatera Diciduk Densus 88! Gunakan Media Sosial untuk Provokasi Teror
-
Turki Gempur ISIS Online: 26 Orang Ditangkap Terkait Propaganda Teror di Medsos
-
Serangan Udara AS di Somalia Tewaskan Tokoh Kunci ISIS, Siapa?
-
Gempur Persembunyian ISIS di Pegunungan Somalia, AS Klaim Sukses Besar
-
Turki Desak Prancis Pulangkan Warganya yang Terlibat ISIS di Suriah
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
Terkini
-
Sambangi Balai Kota, Gus Ipul 'Tagih' Pramono Sekolah Rakyat Permanen: Kami Harap Dukungan Lahan
-
Penyebar Meme Bikin Underbow Golkar Ngamuk, Bahlil Lahadalia Justru Santai: Sudahlah Saya Maafkan
-
Polri Ungkap 38 Ribu Kasus, Tren Baru Narkoba Sasar Anak Muda Dinilai Lebih Mematikan!
-
Menko Cak Imin Minta Siswa SMK Disiapkan Kerja di Luar Negeri: Peluangnya Bagus
-
'Harus Adil' Permintaan Khusus Golkar Jelang Sidang MKD yang Putuskan Nasib Adies Kadir
-
Nadiem Makarim Akan Jalani Operasi Ambeien Tahap Kedua, Bakal Dibantarkan Lagi?
-
Gagal Dievakuasi, Mobil SUV Hitam Malah Tercebur di Aliran Sungai Daan Mogot Kebon Jeruk
-
MenHAM Pigai Desak Polisi Usut Kematian Mahasiswa Unud Timothy Anugerah: Ada Kaitan Bullying?
-
Dorong Ekonomi Kerakyatan Lewat Program KDMP/KKMP, Transaksi BNI Agen46 Tumbuh 37,2%
-
Usai Cecar 3 Biro Travel Haji di Yogyakarta, KPK Sita Uang dalam Mata Uang Asing