Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan kalau keamanan di Indonesia saat ini berjalan dengan baik. Terlebih aparat keamanan dapat menditeksi ancaman terorisme.
Itu dikatakan Luhut saat menyampaikan kata sambutan di hadapan sekitar 3.000 peserta dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) se-Indonesia pada acara pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana Tahun 2016 di Hotel Bidakara Jalan Gatot Subroto, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (24/2/2016).
"Saya laporkan pada bapak-ibu, kita mampu deteksi potensi ancaman dari terorisme, dengan dilihat penangkapan sana-sini karena koordinasi intelijen berjalan dengan baik dan membuat negeri ini makin aman ke depan," kata Luhut.
Menurut Luhut keamanan salah satu faktor yang didambakan oleh setiap suatu negara. Luhut bahkan mengatakan sudah banyak negara-negara di luar sana yang telah mengapresiasi kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla dalam menciptakan kemanan.
"Berbagai negara apresiasi ke presiden terkait operasi yang dilakukan. Koordinasi badan intelijen di dalam negeri dan luar negeri berjalan sangat baik. Penanganan profesional dilakukan dengan tegas," jelas dia.
Lebih lanjut, pemerintah kata Luhut tak akan kompromi pada pelaku ancama terorisme.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
Terkini
-
Bukan Lagi Isu, Hujan Mikroplastik Resmi Mengguyur Jakarta dan Sekitarnya
-
Heboh Dugaan Korupsi Rp237 M, Aliansi Santri Nusantara Desak KPK-Kejagung Tangkap Gus Yazid
-
Terungkap di Rekonstruksi! Ini Ucapan Pilu Suami Setelah Kelaminnya Dipotong Istri di Jakbar
-
Kena 'PHP' Pemerintah? KPK Bongkar Janji Palsu Pencabutan Izin Tambang Raja Ampat
-
Ketua DPD RI Serahkan Bantuan Alsintan dan Benih Jagung, Dorong Ketahanan Pangan di Padang Jaya
-
KPK Ungkap Arso Sadewo Beri SGD 500 Ribu ke Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso
-
KPK Tahan Komisaris Utama PT IAE Arso Sadewo Terkait Dugaan Korupsi Jual Beli Gas PGN
-
Alasan Kesehatan, Hakim Kabulkan Permohonan Anak Riza Chalid untuk Pindah Tahanan
-
Pelaku Pembakaran Istri di Jatinegara Tertangkap Setelah Buron Seminggu!
-
Anak Buah Nadiem Ikut Kembalikan Uang Korupsi Laptop Rp10 Miliar, Kejagung: Bukan Cuma dari Vendor