Suara.com - Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta mengimbau masyarakat mewaspadai potensi peningkatan wabah penyakit leptospirosis. Ini seiring masih tingginya curah hujan.
"Karena curah hujan masih tinggi wabah leptospirosis masih memiliki kemampuan menyebar," kata Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Masalah Kesehatan (P2MK) Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Daryanto Chadorie di Yogyakarta, Senin (7/3/2016).
Daryanto menyebutkan jumlah kasus leptospirosis di DIY selama periode Januari hingga Maret 2016 mencapai 23 kasus. Tertinggi terjadi di Kabupaten Bantul mencapai 15 kasus dengan jumlah pasien meninggal dunia mencapai 5 orang.
"Sehingga perlu kewaspadaan yang lebih karena tingkat kematiannya cukup tinggi," kata dia.
Leptospirosis atau infeksi akibat bakteri yang banyak berasal dari kencing tikus, menurut dia, kerap kali menjangkit manusia melalui makanan, atau minuman serta air yang mengenai luka pada kulit.
Oleh sebab itu, untuk menghindari timbulnya penyakit leptospirosis, ia mengimbau agar masyarakat meningkatkan kebiasaan hidup bersih dan sehat.
"Membiasakan mencuci tangan dengan sabun, melakukan respon aktif terhadap lingkungan yang kotor, dan membiasakan mengonsumsi air yang benar-benar dimasak mendidih," katanya.
Sebelumnya Koordinator Operasional Pos Klimatologi BMKG Yogyakarta Djoko Budiono menjelaskan untuk curah hujan selama Maret ini diperkirakan masih cukup tinggi.
"Untuk pancaroba diperkirakan baru akan terjadi mulai April hingga Mei 2016," kata Djoko. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka