Suara.com - Semua paham bahwa warga Indonesia tinggal di daerah rawan bencana. Namun tidak banyak yang tahu apa yang terjadi dan apa yang harus disiapkan menghadapi bencana. Kesadaran merupakan elemen penting dalam membangun ketangguhan masyarakat menghadapi bencana.
Salah satu pendekatan untuk membentuk kesadaran melalui media edukasi. Saat ini fasilitas edukasi bencana yang informatif dan menarik masih terbatas di Indonesia. Untuk itulah Badan Nasional Penanggulangan Bencana mengembangkan diorama kebencanaan sebagai media mengedukasi publik, khususnya siswa-siswi sekolah di semua tingkatan.
Kepala BNPB Willem Rampangilei mengungkapkan bencana sangat berpengaruh terhadap pembangunan berkelanjutan. Bencana berdampak pada tiga dimensi, yaitu ekonomi, sosial, dan lingkungan.
“Sesuai target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional, ada 136 kabupaten dan kota yang memiliki indeks risiko tinggi dan menjadi pusat pengembangan kawasan ekonomi nasional. Target Indonesia mengurangi indeks resiko bencana sampai 30 persen dari kondisi eksisting yang ada,” kata Willem dalam pernyataan tertulis yang dikirim kepada Suara.com, Selasa (5/4/2016).
“Salah satu dari upaya mengurangi indeks tersebut melalui kesadaran masyarakat, “ Willem menambahkan.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan berharap diorama ini dapat dibuka untuk anak-anak Indonesia. BNPB memiliki peran besar untuk memberikan edukasi bencana, antara lain kesadaran, risiko dan apa yang harus dilakukan pada saat bencana.
Menurut Anies BNPB dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dapat bekerjasama dalam konteks edukasi bencana. Populasi yang terkena dampak salah satunya komunitas pendidikan seperti yang terjadi di banyak daerah di Indonesia. Oleh karena itu bahan-bahan pembelajaran terkait kebencanaan dapat terintegrasi dengan pendekatan intrakurikuler, ekstrakurikuler, maupun non kurikuler.
"Kita harus bersahabat dengan alam. Kita adalah bangsa yang besar yang dikarunia alam subur namun kaya dengan bencana. Sejarah kebencanaan di Indonesia berpengaruh pada tatanan global. Pada 10-12 April 1815 saat Gunung Tambora meletus dahsyat. Empat kali lipat dari letusan Gunung Krakatau telah menyebabkan kegelapan dunia. Iklim global berubah. Eropa mengalami kelaparan karena gagal panen. Napoleon Bonaparte kalah perang di Waterloo. Kuda tidak dapat menembus salju tebal sehingga lahirlah sepeda. Ini semua harus kita pahami. Diorama kebencanaan juga menggambarkan bencana yang lain. Saya akan mengajak para pelajar untuk berkunjung ke diorama kebencanaan di kantor BNPB," kata Anies
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terkini
-
Nominal UMP Jakarta 2026 Bikin Buruh Kecewa, Anggota DPRD DKI Bilang Begini
-
Terekam CCTV! Detik-Detik Curanmor Bersenpi Teror Warga Kembangan di Siang Bolong
-
Gus Yazid Dijerat TPPU Rp20 M, Diduga Nikmati Uang Korupsi Tanah BUMD Cilacap
-
PNM Kembali Turun Langsung ke Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan & Perkuat Proses Bangkit Pasca Bencana
-
Satgas Damai Cartenz Tangkap 45 Anggota OPM Sepanjang 2025, 15 Tewas Saat Melawan!
-
KPK Endus Aliran Dana Kasus Korupsi BJB ke Aura Kasih: Kami akan Cek
-
Keluh Kesah Penyelenggara Event di Jakarta Usai Aturan Kawasan Tanpa Rokok Terbit
-
Waspada! Teror Pohon Tua Tumbang di Jantung Jakarta, Motor dan Halte Hancur
-
Mutasi Besar-besaran Kejagung: Ini Daftar Lengkap 43 Kajari Baru, Cek Daerahmu!
-
Hari Kiamat Versi Ebo Noah Tak Terjadi, Publik Ghana Heran Sang "Nabi" Malah Pamer Mercedes-Benz