Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Moechgiyarto resmi melantik beberapa pejabat di instansinya. Dari beberapa nama tersebut, Komisaris Besar Awi Setiyono resmi menjabat Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya menggantikan Komisaris Besar Mohammad Iqbal.
Usai mengikuti acara serah terima jabatan (Sertijab). Awi yang sebelumnya menjabat Kabid Humas Polda Jawa Timur mengaku siap melayani para wartawan selama 24 jam.
"Kami membuka ruang yang selebar- lebarnya terkait hubungan rekan-rekan dengan kami, 24 jam ada telepon, Whatsapp dan komunikasi lainnya manfaatkan itu" kata Awi di Mapolda Metro Jaya, Rabu (4/5/2016).
Kepada wartawan, Awi mengaku bakal meladeni awak media yang ingin mencari informasi terkait penanganan kasus-kasis di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
"Kalau saat itu tidak bisa terkonfirmasi, tentu kita akan cari sumber yang betul-betul bisa dipercaya," kata dia.
Dia bahkan meminta wartawan untuk tidak segan-segan menghubunginya pada waktu terdesak. Awi mengaku dirinya akan sangat terbuka terhadap rekan-rekan wartawan.
"(Selama) 24 jam rekan-rekan jangan segan-segan. Namun jika saya tidak bisa menjawab langsung dalam artian mungkin istirahat juga rekan-rekan juga harus bersabar. Kesempatan pertama pasti kami akan balas," katanya.
Dalam acara sertijab yang digelar tertutup itu, Irjen Moechgiyarto telah melantik beberapa pejabat penting di struktur organisasi Polri. Nama-nama pejabat yang telah dilantik diantaranya seperti Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya Komisaris Besar Verdianto Iskandar Biticaca menggantikan Brigadir Jenderal Martuani Sormin, Direktur Lalu Lintas Komisaris Besar Syamsul Bahri menggantikan Komisaris Besar Risyapudin Nursin, dan Direktur Intelejen dan Keamanan Komisaris Besar Merdisyam menggantikan Komisaris Besar Mamat Suratman.
Berita Terkait
-
Kematian Diplomat Arya Daru: Polisi Akan Buka Semua Bukti CCTV ke Keluarga
-
Pengurus PWI Pusat 2025-2030 Resmi Dikukuhkan, Meutya Hafid Titip Pesan Ini
-
Polisi Masih Dalami Sosok 'Bjorka' yang Ditangkap di Minahasa, Hacker Asli atau Peniru?
-
Polisi Tangkap Pemuda 22 Tahun di Pelosok Minahasa, Benar Hacker Bjorka atau Sekadar Penipu Ulung?
-
Tutorial Membuat Situs Web Berita dalam 12 Langkah Sederhana
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!