Suara.com - Situasi arus lalu lintas di hari kedua libur panjang akhir pekan di Jalur Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat malam hingga pukul 21.49 WIB berangsur normal, Petugas Satlantas Polres Bogor bersiap menormalkan arus menjadi dua arah.
"Situasi malam hari bersiap untuk penormalan arus menjadi dua arah, masih menunggu kendaraan yang turun. Jumlahnya cukup padat dibanding hari sebelumnya," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Bramastyo Priadji, saat dihubungi Antara.
Bramastyo mengatakan, arus lalu lintas jalur Puncak hari kedua lebih ramai untuk kendaraan yang turun dari Puncak menuju Jakarta. Berbeda dengan hari pertama kepadatan terjadi untuk kendaraan yang bergerak naik ke atas.
"Hari pertama kendaraan lebih banyak bergerak naik dan hari kedua terjadi perubahan lebih banyak yang turun," katanya.
Menurut dia, kendaraan yang bergerak turun tersebut tidak semua kendaraan yang berwisata di Puncak, tetapi ada juga kendaraan yang melintas dari arah Cianjur, maupun kendaraan yang menjadikan Puncak sebagai jalur alternatif.
Ia mengatakan, hari kedua libur panjang ini petugas memberlakukan dua kali sisti satu arah yakni pagi hari dari pukul 08.00 sampai 11.00 WIB untuk mendorong kendaraan naik dari arah Jakarta menuju Puncak. Dan sore hari dari pukul 15.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB untuk kendaraan turun.
"Kalau hari pertama kita berlakukan empat kali one way, dua kali pagi hari dan dua kali turun. Karena volume kendaraan lebih ramai pada hari pertama," katanya.
Selama libur panjang ini, lanjutnya, Satlantas Polres Bogor mengerahkan 200 personel yang bertugas mengatur arus lalu lintas sepanjang jalur Puncak. Petugas dikerahkankan di sejumlah titik setiap setiap 50 meter dan titik-titik yang menjadi tempat keramaian pengunjung.
Beberapa titik yang menjadi pusat keramaian pengunjung berwisata seperti Restoran Chymory, Taman Wisata Matahari, Taman Safari Indonesia, Riung Gunung, Pasar Cisarua, dan masih banyak titik lainnya.
Bramastyo mengatakan, selama libur panjang akhir pekan bulan Mei 2016 ini situasi arus lalu lintas di Jalur Puncak masih kondusif. Petugas memberlakukan one way untuk mengantisipasi kemacetan. Juga belum terjadi kecelakaan selama libur berlangsung.
"Himbauan kami kepada warga untuk tetap mematuhi rambu-rambu dan petunjuk petugas, jangan melawan satu arah untuk menghindari kemacetan ataupun mengganggu kelancaran arus lalu lintas," katanya.
Sementara itu, berdasarkan catatan dari Gerbang Tol Ciawi jumlah kendaraan yang keluar menuju Puncak maupun Sukabumi berjumlah 33.343 unit sedangkan yang masuk tol menuju Jakarta sebanyak 21.690 unit.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group