Suara.com - Rodrigo Duterte hampir bisa dipastikan terpilih sebagai Presiden baru Filipina dengan perolehan suara lebih dari 30 persen dalam pemilu belum lama ini. Sejak kalim kemenangannya 9 Mei lalu, Mayor militer wilayah Davao ini memnyampaikan pidato pertamanya.
Dalam pidatonya, Duterte berjanji akan mendesak kongres untuk kembali memberlakukan hukuman gantung serta tembak mati para pelaku kriminal.
"Saya akan mendesak kongres untuk menerapkan kembali hukuman gantung," katanya Duterte seperti dikutip laman The Guardian.
Duterte juga berjanji akan menembak mati anggota kelompok kriminal yang meresahkan rakyat, atau bagi siapapun yang melanggar hukum.
"Jika kalian menolak, dan melakukan perlawanan, perintah saya kepada polisi adalah tembak mati. Tembak mati bagi organisasi kriminal. Kalian dengar itu? tembak mati bagi pelaku kriminal yang terorganisir," bebernya.
Ditambahkan Duterte, dirinya juga akan menerapkan jam malam dan larangan minum-minuman keras di area publik, sekaligus melarang anak-anak berkeliaran seorang diri di malam hari.
"Jika ada anak ditangkap saat berkeliaran, maka orangtuanya akan kami tahan karena lalai," tuturnya lagi.
Duterte punya alasan sendiri memilih hukuman gantung ketimbang tembak mati seperti yang dilakukan Indonesia dan beberapa negara lainnya. Menurutnya, hukuman tembak mati hanya membuang-buangpeluru. Selain itu, kata dia, hukuman gantung dianggap lebih manusiawi.
Sebelumnya, hukuman gantung dihapusdi era Presiden Gloria Arroyo. Sejak itu, menurut Duterte, kejahatan seperti peredaran narkotika, perkosaan, pembunuhan dan perampokan meningkat. (The Guardian)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta