Presiden Jokowi di Jayapura meninjau Pasar Mama-Mama dan Dermaga Depapre, Sabtu (30/4/2016). [Sekretariat Kepresidenan/Rusman]
Presiden Joko Widodo telah menyerahkan surat permohonan persetujuan Komjen Pol Tito Karnavian sebagai calon tunggal Kapolri kepada DPR RI pada Rabu (15/6/2016) kemarin. Oleh sebab itu, Jokowi berharap DPR dapat segera menindaklanjutinya dengan melakukan fit and proper test atau uji kelayakan dan diparipurnakan.
"Kami berharap DPR segera bisa memproses ini," kata Jokowi di Istana Negara, Kamis (16/6/2016).
Mantan Wali Kota Solo ini tak mempermasalahkan angkatan Tito yang masih sangat muda dibandingkan para Jenderal di lingkungan Polri. Menurut dia yang penting adalah kemampuannya dalam mengemban tugas.
"Tadi kan sudah saya sampaikan, kemampuan, kompetensi, kecerdasan, membangun jaringan dengan rekan-rekan penegak hukum lainnya," ujar dia.
Selain itu salah satu yang membuat Jokowi memilih Tito adalah karena Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) tersebut pernah mendapatkan Adhi Makayasa atau penghargaan sebagai lulusan terbaik akademi kepolisian.
"Ya kan semua sudah tahu beliau kan dapat Adhi Makayasa," tutur dia.
Jokowi berharap Tito dapat membawa perubahan dan meningkatkan profesionalitas Polri.
"Saya berharap Komjen Tito nantinya dapat meningkatkan profesionalisme Polri sebagai pengayom masyarakat dan juga memperbaiki kualitas penegakan hukum. Terutama terhadap kejahatan narkoba, terorisme, dan juga korupsi," kata Jokowi.
Komentar
Berita Terkait
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Profil Komjen Dedi Prasetyo: Jenderal Profesor Calon Kuat Kapolri Pilihan Prabowo?
-
Menguat di Bursa Calon Kapolri, Siapa Komjen Suyudi Ario Seto Pilihan Prabowo?
-
Isu Listyo Sigit Diganti, ISESS Warning Keras: Jangan Pilih Kapolri dengan Masa Jabatan Panjang
-
Isu Pergantian Kapolri, Pengamat Sebut Rekam Jejak Hingga Sensitivitas Sosial Jadi Parameter
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada