Suara.com - Asosiasi Muslim Prancis mengusulkan agar pajak atas makanan halal dipakai untuk mendanai masjid dan melawan radikalisasi. Wacana ini muncul menyusul rangkaian teror yang terjadi di negara tersebut.
Dilansir dari laman Independent, Minggu (7/8/2016), ketua Dewan Perancis Iman Muslim (CFCM) Anouar Kbibech, mengatakan pihaknya akan membuat yayasan baru terkait rencana tersebut. Tujuannya untuk mengurangi dermawan asing di tengah kekhawatiran terhadap ekstremisme
Sejauh ini, Kbibech mengklaim idenya mendapat respon positif dari para politisi. Meskipun masih ada keraguan di mana pajak tersebut bakal diterapkan.
"Sebetulnya idenya ini sudah ada sejak CFCM didirikan," kata Kbibech.
"Kami telah mencapai langkah pertama dengan penandatanganan kerangka agama dalam piagam halal CFCM," ujarnya lagi.
Dalam aturan baru itu, dana yang terkumpul nanti akan di alokasikan untuk membayar gaji para imam, pendanaan pembangunan masjid, serta pengoperasian masjid.
Sebelumnya, PM Prancis, Manuel Valls menyerukan larangan dana asing untuk tempat ibadah muslim. Seruan ini dikeluarkam di tengah kekhawatiran radikalisme atas serangkaian teror di negara tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
-
Klarifikasi: DPR dan Persagi Sepakat Soal Tenaga Ahli Gizi di Program MBG Pasca 'Salah Ucap'
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan