Suara.com - Dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta, Anies Rasyid Baswedan - Sandiaga Uno, dan Agus Yudhoyono - Sylviana Murni, akan bersaing ketat dalam menghadapi Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat di pilkada Jakarta 2017. Demikian disampaikan oleh Direktur Program lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting Sirojuddin Abbas di Hotel Sari Pan Pacific, jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (20/10/2016).
"Tantangan bagi Agus dan Anies untuk mengejar ketertinggalan mereka akan sulit. Antara lain karena survei ini menunjukkan bahwa sekitar 70 persen masyarakat menyatakan kemungkinan besar tidak akan mengubah pilihannya pada pilkada nanti. Hanya sekitar 29 persen yang menyatakan mungkin untuk mengubah pilihan," kata Sirojuddin Abbas.
Sirojuddin menambahkan survei SMRC menunjukkan persentase pendukung Agus-Sylviana menempati posisi kedua di bawah Ahok-Djarot dengan angka 22,3 persen. Sedangkan Anies 19,9 persen. Angka tersebut jauh di bawah Ahok-Djarot dengan jumlah dukungan 44,4 persen responden.
Sirojuddin mengatakan tantangan Agus dan Anies semakin berat lantaran respon mayoritas masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Ahok-Djarot menunjukkan kepuasan.
"Sekitar 75 persen masyarakat sangat puas dengan kinerja Ahok. Ini yang membuat Agus, Anies harus ekstra keras lagi," kata Sirojuddin.
Survei SMRC dilakukan sejak tanggal 1 Oktober 2016 sampai 9 Oktober 2016.
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
Terkini
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi