Suara.com - Usai menjamu Zulkifli Hasan di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Presiden Joko Widodo menemui wartawan.
Jokowi menceritakan apa saja yang dibicarakan sambil makan siang tadi.
"Siang ini saya dan Pak Zulkifli Hasan sebagai Ketua MPR dan Ketua Umum PAN bertemu. Pertama saya sebagai Presiden dan Pak Zulkifli sebagai Ketua MPR punya kewajiban untuk terus mengonsolidasikan kebangsaan. Terutama pilar-pilar kebangsaan, baik yang berkaitan dengan NKRI, Pancasila, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika," kata Jokowi.
Jokowi menambahkan dia dan Zulkifli sepakat bahwa banyak masalah besar yang harus diatasi, namun hal itu akan lebih cepat diatasi jika dilakukan dengan musyawarah.
"Harus diselesaikan dengan bertemu, didialogkan. Karena kita negara besar dan masalahnya sangat banyak sekali," ujar dia.
Zulkifli sependapat dengan Presiden. Menyelesaikan masalah yang terjadi sekarang ini harus dengan dialog dan tetap menjaga tali silaturahmi. Seperti halnya ketika menangani demonstrasi 4 November dan rencana demonstrasi 2 Desember.
"Saya sampaikan apresiasi kepada Pemerintah menghadapi aksi damai itu dilaksanakan dengan dialog kemarin. Difasilitasi MUI, saling menjaga, saling melengkapi," tutur dia.
"Oleh karena itu saya mengajak yang besok (Jumat, 2 Desember) ini mari kita buktikan, kita negara damai, Islam damai. Kita tunjukkan ke dunia bahwa walaupun mayoritas muslim tapi moderat, rahmatan lil alamin, saling menghormati, dan saling menghargai. Semuanya yang penting persatuan. Pemerintah dalam momentum yang tepat agar bisa bekerja dengan baik, dengan tenang. Bisa menyejahterakan masyarakat kita semua," Zulkifli menambahkan.
Berita Terkait
-
Udang Beku Radioaktif di Cikande: Zulhas Klaim Tak Ganggu Ekspor Nasional
-
Kenapa Abu Bakar Ba'asyir Mendadak Temui Jokowi? Misteri Pertemuan 20 Menit Dua Tokoh Kontras
-
Detik-detik Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir, hingga Diberi Wejangan Tegas
-
Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir, Pertemuan Rahasia di Solo Terungkap
-
Jokowi Kaget Bukan Main, Abu Bakar Ba'asyir Tiba-tiba Muncul di Rumahnya, Minta Terapkan Hukum Islam
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
KPK Ungkap Pengembalian Dana Haji Ilegal! Siapa Saja yang Sudah Mengaku?
-
Piala Dunia Resmi Disiarkan Gratis di TVRI, Mulai Kapan Bisa Ditonton?
-
Lowongan Kerja PLN 1-5 Oktober 2025: Lulusan D3, S1, S2 Semua Jurusan Merapat, Cek Syaratnya di Sini
-
Liput Kasus Keracunan MBG, Jurnalis Malah Dicekik Pekerja SPPG Dapur Umum di Pasar Rebo
-
Musala Ambruk Makan Korban, Netizen Gemas dengan Pernyataan Pengasuh Ponpes Al Khoziny
-
Kapuk Dimekarkan Jadi Tiga Kelurahan, Kantor Lurah Baru Dibangun 2027