Calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaha Purnama berkampanye di Rumah Lembang, Jakarta, Kamis (15/12/2016). [Suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
Posko kampanye pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat di Jalan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, hari ini, mendadak ramai.
Kehebohan terjadi ketika Umi Nurul tampil. Umi Nurul seorang nenek yang usianya sudah 70 tahun.
"Ahok bilang pakai kacamata kuda, Djarot bilang kacamata kuda. Al Quran bilang luruskan wajahmu padaku. Nggak boleh toleh kiri kanan, lurus coblos nomor dua," ujar Nurul.
Warga yang memadati posko kampanye pun ger-geran.
Umi Nurul mengatakan selama ini tak jarang mau bepergian jauh-jauh dari rumah. Tetapi, hari ini, demi mendukung pasangan nomor urut dua, dia datang ke posko Jalan Lembang.
Dari pernyataan-pernyataan Umi Nurul menunjukkan dia mengikuti semua kegiatan Ahok dan Djarot dari media massa, terutama kasus dugaan penodaan terhadap agama Islam.
Umi Nurul berharap jaksa dan majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang menyidangkan perkara Ahok tetap netral dan jangan pernah mau ditekan massa.
"Mudah-mudahan 13 jaksa penuntut umum dan lima hakim jangan takut sama tekanan massa. Umat Islam ini hampir 200 juta. Kalau yang menekan lima juta, (jumlah) kecil," kata Umi Nurul.
Menurut Umi Nurul mayoritas warga Jakarta membutuhkan sosok pemimpin seperti Ahok yang tegas dan transparan.
"Karena orang Jakarta membutuhkan pemimpin seperti ini," Umi menambahkan.
Puasa
Umi menceritakan pengorbanannya demi mendukung Ahok dan Djarot. Dia sampai berpuasa selama 145 hari dan tidak pernah putus.
Saking cintanya, Umi mengaku sampai meneteskan air mata gara-gara Djarot tidak mampir ke rumahnya ketika kampanye di dekat rumahnya, Jakarta Pusat.
"Kemarin Umi nangis. Djarot lewat, tapi nggak mampir, karena Umi kemarin lagi salat 12 rakaat. Umi sudah 145 hari puasa sejak ketemu Ahok," kata dia.
Umi Nurul mengimbau umat Islam jangan takut untuk memilih Ahok dan Djarot.
"Djarot orang Islam kok, kalau nggak suka sama ini (Ahok), pilih Djarot, orang Islam kok. Kita lurus menatap nomor dua. Semoga Ahok jangan marah-marah lagi dan jangan lagi nangis (di persidangan)," kata Umi.
Pilkada Jakarta akan diselenggarakan pada 15 Februari 2017. Ssaat ini, tahapannya masih kampanye yang dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017.
Pilkada diikuti tiga pasangan kandidat yaitu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Kehebohan terjadi ketika Umi Nurul tampil. Umi Nurul seorang nenek yang usianya sudah 70 tahun.
"Ahok bilang pakai kacamata kuda, Djarot bilang kacamata kuda. Al Quran bilang luruskan wajahmu padaku. Nggak boleh toleh kiri kanan, lurus coblos nomor dua," ujar Nurul.
Warga yang memadati posko kampanye pun ger-geran.
Umi Nurul mengatakan selama ini tak jarang mau bepergian jauh-jauh dari rumah. Tetapi, hari ini, demi mendukung pasangan nomor urut dua, dia datang ke posko Jalan Lembang.
Dari pernyataan-pernyataan Umi Nurul menunjukkan dia mengikuti semua kegiatan Ahok dan Djarot dari media massa, terutama kasus dugaan penodaan terhadap agama Islam.
Umi Nurul berharap jaksa dan majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang menyidangkan perkara Ahok tetap netral dan jangan pernah mau ditekan massa.
"Mudah-mudahan 13 jaksa penuntut umum dan lima hakim jangan takut sama tekanan massa. Umat Islam ini hampir 200 juta. Kalau yang menekan lima juta, (jumlah) kecil," kata Umi Nurul.
Menurut Umi Nurul mayoritas warga Jakarta membutuhkan sosok pemimpin seperti Ahok yang tegas dan transparan.
"Karena orang Jakarta membutuhkan pemimpin seperti ini," Umi menambahkan.
Puasa
Umi menceritakan pengorbanannya demi mendukung Ahok dan Djarot. Dia sampai berpuasa selama 145 hari dan tidak pernah putus.
Saking cintanya, Umi mengaku sampai meneteskan air mata gara-gara Djarot tidak mampir ke rumahnya ketika kampanye di dekat rumahnya, Jakarta Pusat.
"Kemarin Umi nangis. Djarot lewat, tapi nggak mampir, karena Umi kemarin lagi salat 12 rakaat. Umi sudah 145 hari puasa sejak ketemu Ahok," kata dia.
Umi Nurul mengimbau umat Islam jangan takut untuk memilih Ahok dan Djarot.
"Djarot orang Islam kok, kalau nggak suka sama ini (Ahok), pilih Djarot, orang Islam kok. Kita lurus menatap nomor dua. Semoga Ahok jangan marah-marah lagi dan jangan lagi nangis (di persidangan)," kata Umi.
Pilkada Jakarta akan diselenggarakan pada 15 Februari 2017. Ssaat ini, tahapannya masih kampanye yang dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017.
Pilkada diikuti tiga pasangan kandidat yaitu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Komentar
Berita Terkait
-
Air Laut Nyaris Sejajar Tanggul Pantai Mutiara, Bisa Bikin Monas Kebanjiran?
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang