Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan menyampaikan kaleidoskop selama tahun 2016 kepada awak media, saat jumpa pers di Jakarta, Kamis (29/12/2016). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan menyebut Ketua Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein -- tersangka kasus dugaan makar -- ikut berperan mengumpulkan dana untuk aksi 2 Desember 2016. Dana dari Firza, katanya, dipakai untuk menyewa mobil komando.
"Yang pegang dana, salah satu pegang dana untuk mengambil mobil komando yaitu Firza," kata Iriawan di Polda Metro Jaya, Kamis (5/1/2017).
Firza ditangkap polisi menjelang aksi 2 Desember.
"Yang pegang dana, salah satu pegang dana untuk mengambil mobil komando yaitu Firza," kata Iriawan di Polda Metro Jaya, Kamis (5/1/2017).
Firza ditangkap polisi menjelang aksi 2 Desember.
"Kan sudah dijelaskan, kami ambil malam itu. Firza ada aliran dana," katanya.
Ketika ditanya apakah kegiatan Firza terkait dengan kepentingan keluarga Cendana (keluarga mantan Presiden Soeharto), Iriawan mengatakan penyidik belum mengembangkan ke arah itu
"Itu kami belum sampai ke sana. Kalau ada kaitannya kami akan jelaskan," kata dia.
Iriawan mengatakan akan memeriksa Firza terkait keterangan tersangka kasus dugaan penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo, Ahmad Dhani, yang mengaku pernah diminta Firza untuk menyumbang pengadaan mobil komando.
"Nanti kita periksa lagi Firza," kata dia.
Sebelumnya, Dhani menceritakan pernah diminta untuk ikut menyumbang mobil komando yang akan disiapkan untuk orasi pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab.
"Pendanaan saya bercerita kepada di BAP itu memang Mbak Firza minta sumbangan untuk mobil komando buat Habib Rizieq," kata Dhani usai diperiksa di Polda Metro Jaya, Rabu (4/1/2017).
Dhani mengatakan ketika itu tidak jadi menyumbang karena mobil komando telah disiapkan.
"Saya bilang saya sepakati untuk iya, tapi ternyata mobil sudah ada jadi tak jadi," katanya.
Dhani mengaku ikut menyumbang dalam aksi demonstrasi 4 November 2016.
"Kalaupun nyumbang seperti di 411 saya nyumbang, di 4 November saya juga nyumbang sound system," katanya.
"Sound system saya mungkin lebih baik, 411 sound system saya dipakai, 411 saya sumbang juga," Dhani menambahkan.
Komentar
Berita Terkait
-
Polemik Pasal Penghinaan Presiden KUHP, Jokowi Saja Pertanyakan Urgensinya
-
Peringatan Hari Migran Internasional, Partai Buruh Singgung Pasal Penghinaan Presiden Dalam UU KUHP
-
Bukan Buat Lindungi Jokowi? Mahfud MD Ungkap Siapa yang Untung Lewat KUHP Pasal Penghinaan Presiden
-
'Gundulmu!' Kaesang Ngegas saat Memenya Tentang Jokowi Diadukan Warganet
-
Usulan ICJR ke DPR: Ancaman Penjara Pasal Penghinaan Presiden di RKUHP Diganti Kerja Sosial
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional