Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan, Wakapolda Metro Jaya Brigadir Jenderal Suntana, dan Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Iwan Kurniawan [suara.com/Agung Sandy Lesmana]
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan untuk pertamakalinya meninjau pengamanan sidang perkara dugaan penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama di Auditorium Kementerian Pertanian, Jalan R. M. Harsono, Jakarta Selatan, Selasa (10/1/2017).
Iriawan tiba di lokasi sekitar pukul 14.55 WIB didampingi Wakapolda Metro Jaya Brigadir Jenderal Suntana dan Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Iwan Kurniawan.
Setelah menyapa wartawan, Iriawan masuk ke Auditorium Kementerian Pertanian, tempat persidangan Ahok.
Hari ini merupakan sidang kelima Ahok dengan agenda pemeriksaan saksi pelapor yang dihadirkan jaksa penuntut umum.
Kelima saksi yaitu Sekretaris Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Pedri Kasman, Irena Handono, M. Burhanudin, Ibun Baskoro, dan Wilyudin Abdul Rasyid Dhani.
Di luar gedung, sejak pagi hingga siang hari ini berlangsung demonstrasi kelompok pendukung Ahok dan kontra Ahok.
Iriawan tiba di lokasi sekitar pukul 14.55 WIB didampingi Wakapolda Metro Jaya Brigadir Jenderal Suntana dan Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Iwan Kurniawan.
Setelah menyapa wartawan, Iriawan masuk ke Auditorium Kementerian Pertanian, tempat persidangan Ahok.
Hari ini merupakan sidang kelima Ahok dengan agenda pemeriksaan saksi pelapor yang dihadirkan jaksa penuntut umum.
Kelima saksi yaitu Sekretaris Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Pedri Kasman, Irena Handono, M. Burhanudin, Ibun Baskoro, dan Wilyudin Abdul Rasyid Dhani.
Di luar gedung, sejak pagi hingga siang hari ini berlangsung demonstrasi kelompok pendukung Ahok dan kontra Ahok.
Komentar
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Dedi Mulyadi Berlutut di Depan Kereta Kencana: Antara Pelestarian Budaya dan Tuduhan Penistaan Agama
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
Terkini
-
Pakar Pendidikan: Bahasa Portugis Lebih Tepat Jadi Ekstrakurikuler, Bukan Mata Pelajaran Wajib
-
KPK Ungkap Peran Tersangka dari Korupsi Kemenag: Keluarkan Diskresi Pembagian Kuota Haji!
-
Lapor Polisi soal Chat WA Misterius, Ini Teror-teror 'Ngeri' Bikin Istri Gus Yazid Trauma
-
Dua Begal Bersenpi Diamuk Massa di Tambora, Warga Ikut Terluka Kena Pantulan Peluru!
-
Sambangi Kantor BPK, Dedi Mulyadi Cek Alur Kas Pemprov Jabar Sudah Benar atau Tidak
-
Ganti Dana Otsus, Walkot Sabang Usul Legalkan Ganja di Aceh: Kalau di Sini Dijual Pasti Laku Keras
-
Sudah Lama Jadi Tersangka, KPK Panggil Sekjen DPR RI Indra Iskandar Kasus Korupsi Rumah Jabatan
-
Dor...! Lepaskan Tembakan saat Diamuk Warga di Tambora, 2 Pelaku Begal Senpi Kritis
-
Krisis Lahan, 11 TPU di Jakarta Ini Masih Terima Pembuatan Makam Baru
-
Dikira Dilempar Batu, Rumah Warga di Cengkareng Jakbar Terkena Peluru Nyasar