Suara.com - Kepala Kepolisian Indonesia Jenderal Tito Karnavian melakukan koordinasi pengamanan dengan antara Polri dan TNI terkait proses penghitungan suara Pilkada Serentak di DKI Jakarta dan Banten.
Menurutnya, koordinasi itu penting karena sebagian wilayah Tangerang masuk dalam wilayah hukum Polda Metro Jaya. Soal keadminstrian penduduk, Tangerang masuk dalam pemerintahan Banten.
"Wilayah Tangerang memiliki kekhasan dari sudut pandang keadministrasi keamanan, karena wilayahnya ada dua Polda, dua Kodam, sebagian masuk Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya seperti Tangsel dan Tangerang kota," kata Tito saat menggelar konferensi pers di Polres Metro Tangerang Kota, Kamis (16/2/2016).
Kata dia, koordinasi pengamanan itu juga dilakukan karena dari hasil hitung cepat perolehan suara beberapa pasangan calon di Pilkada DKI Jakarta dan Banten juga masih bersaing ketat. Namun, Tito berharap tim pemenangan paslon bersabar menunggu hasil penghitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum.
"Karena itu perlu koordinasi antara Polda Metro Jaya dan Polda Banten, Pangdam Jaya dan TNI Banten dalam rangka antisipasi kerawanan-kerawanan (dalam proses) penghitungan suara. Kita harapkan saat penghitungan suara semua aman lancar jujur dan adil objektif. Saya pikir itu aja ya," kata dia.
Dia juga menyampaikan meski hasil hitung cepat beberapa lembaga survei menunjukkan adanya persaingan ketat antar paslon di Pilkada DKI Jakarta dan Banten, namun situasi kemanan masih bisa berlangsung kondusif. Tito juga mengapresiasi prinsip masyarakat yang ikut membantu melakukan pengamanan saat proses pemungutan suara yang berlangsung, Rabu (15/2/017) kemarin.
"Kapolda Banten, Kapolda Metro, pak Pangdam, Pak Danrem semua berkesimpulan sama bahwa situasi kendali aman meskipun ada quick count yang menunjukkan perbedaan tipis tapi tidak ada insiden ini menunjukkan bahwa Paslon Banten juga dewasa demokrasi dan memahami juga mengikuti norma-norma yang berlaku, kita bersyukur untuk itu," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani
-
Jejak Korupsi SPBU Ditelusuri, KPK dan BPK Periksa Eks Petinggi Pertamina
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
-
KPK Bongkar Akal Bulus Korupsi Tol Trans Sumatera: Lahan 'Digoreng' Dulu, Negara Tekor Rp205 M
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Golkar Desak Pesantren Dapat Jatah 20 Persen APBN