Suara.com - PT. Jasa Marga (Persero) secara resmi telah meniadakan transaksi di Gerbang Tol Karang Tengah, Tangerang mulai 9 April 2017. Hal tersebut dilakukan untuk mengurai kemacetan yang kerap kali terjadi di Gerbang Tol Karang Tengah.
Sehingga, pembayaran tol yang tadinya dilakukan di Karang Tengah diintergrasikan dari tol Merak-Tangerang-Jakarta. Sebagai konsekuensi Jasa Marga menyesuaikan tarif beberapa ruas tol. Seperti di untuk tarif ruas Simpang Susun Tomang-Tangerang Barat-Cikupa.
Dengan skema satu tarif ini, maka tarif yang dikenakan antara lain untuk kendaraan golongan I dikenakan Rp7.000, golongan II Rp9.500, golongan III Rp12.000, golongan IV Rp16.000 dan golongan V Rp20.000.
"Jadi kalau masuk dari mana saja itu kena Rp7.000 sampai ke Cikupa. Misalnya dari Alam Sutera," kata Kepala BPJT Herry TZ kepada pers usai meninjau Gerbang Tol Karang Tengah, di Tangerang, Senin (10/4/2017).
Herry memberikan contoh untuk rute pendek dari arah Tomang yang keluar di gerbang tol Kebon Jeruk tarifnya Rp7.000 atau naik dari sebelumnya Rp 2.500 untuk golongan 1.
"Tarif ini adalah tarif terjauh. Jadi, jarak dekat menyubsidi yang jauh. Tarif terjauh Tomang-Cikupa sebelum sistem ini Rp8.500, sekarang jadi Rp7.000," katanya.
Oleh karena itu, Herry menyarankan untuk mereka yang tujuan jarak pendek untuk tidak menggunakan tol. Herry juga mengakui penghitungan tarif untuk tarif integrasi ini menggunakan rumus jarak tempuh rata-rata dikalikan tarif.
"Jadi kalau yang jaraknya dekat-dekat lebih baik pakai jalan biasa aja," ujarnya.
Baca Juga: Penghapusan Gerbang Tol Karang Tengah Dikritik Pengendara
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
Terkini
-
Wafat di Pesawat Usai Tolak Tambang Emas, Kematian Wabup Sangihe Helmud Hontong Kembali Bergema
-
PLN Pastikan Kesiapan SPKLU Lewat EVenture Menjelang Natal 2025 & Tahun Baru 2026
-
Soal Polemik Perpol Baru, Kapolri Dinilai Taat Konstitusi dan Perkuat Putusan MK
-
Kritik Penunjukan Eks Tim Mawar Untung sebagai Dirut Antam, KontraS: Negara Abai Rekam Jejak HAM!
-
Mendagri Tito Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Sumbar
-
Detik-Detik Pengendara Motor Tewas Tertabrak Bus Minitrans di Pakubuwono Jaksel
-
Jawab Kritik Rektor Paramadina, Wamendiktisaintek Tegaskan Fokus Pemerintah Bukan Kuota PTN
-
Korsleting Dominasi Kasus Kebakaran Jakarta, Pengamat: Listriknya 'Spanyol', Separuh Nyolong!
-
Operasi Senyap KPK di Banten, Lima Orang Terjaring OTT Semalam
-
Waspada Cuaca Ekstrem, Distamhut DKI Pangkas 69 Ribu Pohon Rawan