Ketua KPU DKI Sumarno saat jumpat pers Debat Pilkada DKI Jakarta Putaran Dua di Gedung Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (12/4/2017). [suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
        "Ini status yang menyatakan bahwa personil kami siap dipanggil. Ini situasi yang kita tetapkan untuk internal Polri saja," katanya.
Disinggung mengenai kerawanan, ia menyebut pihaknya menganggap semua wilayah di Ibu Kota rawan saat Pilkada putaran kedua. Maka seluruh personil akan dikerahkan dengan siap siaga dan memantau proses berjalannya pemungutan suara.
Personil yang diturunkan saat pengamanan disebut Martinus mencapai 36 ribu orang. Sebagian berasal dari Polda dengan perkiraan sebanyak 25 ribu personil, sementara sisanya dari wilayah penyangga seperti Karawang dan Banten.
"Kalau untuk personil, di Polda ada hampir 45 ribu. Sebagian dari Polda dan sebagian dari penyangga," kata Martinus.
Komentar
        Berita Terkait
- 
            
              Upaya Penambahan DPT di Putaran Dua Jadi Pilkada Terburuk
 - 
            
              Djan Faridz Akan Lapor Polisi Penolak Ahok-Djarot Atas Nama Agama
 - 
            
              LKPI: Anies-Sandi Berpeluang Menang di Pilkada DKI Jakarta 2017
 - 
            
              Tim Anies-Sandi Bungkam Buzzer Jakarta Bersyariah @CangHaris
 - 
            
              Kubu Anies-Sandi Tengarai Ada Indikasi Politik Sembako
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Penguasa Orba Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan, Puan Maharani Ungkit Rekam Jejak Soeharto, Mengapa?
 - 
            
              Projo Siap Hapus Logo Jokowi, Gibran Santai: Itu Keputusan Tepat
 - 
            
              Geger Gubernur Riau Kena OTT KPK, Puan Maharani Beri Peringatan Keras: Semua Mawas Diri
 - 
            
              Jakarta Waspada! Inflasi Oktober Meroket: Harga Emas, Cabai, dan Beras Jadi Biang Kerok?
 - 
            
              UAS Turun Gunung Luruskan Berita OTT Gubernur Riau: Itu yang Betul
 - 
            
              Yakin Kader Tak Terlibat? Ini Dalih PKB Belum Ambil Sikap usai KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Utang Whoosh Aman? Prabowo Pasang Badan, Minta Publik Jangan Panik!
 - 
            
              Murka! DPR Desak Polisi Tak Pandang Bulu Usut Kasus Guru di Trenggalek Dianiaya Keluarga Murid
 - 
            
              Pemerintah Siap Tanggung Utang Whoosh, Bayar dari Duit Hasil Efisiensi dan Sitaan Koruptor?
 - 
            
              Guru Dianiaya Wali Murid Cuma Gara-gara Sita HP, DPR Murka: Martabat Pendidikan Diserang!