Suara.com - Banyaknya masyarakat yang mendorong Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) masuk dalam kabinet pimpinan Presiden Joko Widodo, turut mendapat dukungan dari mantan lawannya pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Sandiaga Uno.
Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih versi quick count tersebut mendukung Ahok mengisi salah satu pos menteri di Kabinet Kerja setelah tak lagi menjabat gubernur DKI Jakarta, Oktober mendatang.
"Sangat mendukung kita kalau misalnya Pak Basuki, diberi kesempatan untuk mengabdi (jadi menteri), ya kita doakan," kata Sandi di Posko Pemenangan Anies-Sandi, Jalan Cicurug, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (25/4/2017).
Meski mendukung, namun pasangan calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan itu enggan memberi saran posisi yang cocok untuk Ahok.
Sebab, kata Sandi, permasalahan itu merupakan hak prerogratif yang mutlak dimiliki Presiden Jokowi.
Menurut Sandi, Ahok merupakan salah satu putra terbaik yang dimiliki bangsa Indonesia. Untuk itu, sangat sayang jika tidak dimanfaatkan bagi kemajuan Indonesia.
"Sekarang katanya masuk dalam bursa kabinet. Saya orang yang paling pertama (mendukung)," kata Sandi.
"Pak Basuki sangat layak sebagai menteri. Siapapun putra terbaik bangsa yang akan mengabdi, kita berikan dukungan," tandas Sandi.
Isu reshuffle kabinet saat ini memang tengah mengemuka. Isu tersebut disinggung Jokowi saat menghadiri acara Kongres Ekonomi Umat yang diselenggarakan Majelis Ulama Indonesia di Hotel Grand Sahid Jakarta, Sabtu (22/4/2017) lalu.
Baca Juga: Anies Dukung Sistem E-Budgeting Ahok: Pasti akan Kami Tingkatkan
"Kalau tidak selesai, ya, pasti urusannya akan lain. Bisa diganti. Ya, saya blak-blakan saja, dengan menteri juga begitu. Bisa diganti, bisa digeser, bisa dicopot, dan yang lain-lainnya," kata Jokowi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Ribuan Personel Gabungan Jaga Ketat Demo Ojol di Istana hingga DPR
-
Demo Ojol 179 Pecah Sikap: Mayoritas Driver Tolak Turun ke Jalan, Pilih 'Ngebid' Hindari Politisasi
-
Kilas Balik Hari Palang Merah Indonesia 17 September, Sejarahnya Sejak 1945
-
Pesaing Berat Mahfud MD di Kursi Menko Polkam? Rekam Jejak Mentereng Djamari Chaniago di Militer!
-
Kader PSI Dian Sandi Bela Ustaz Khalid Basalamah di Kasus Kuota Haji: Dia Korban, Bukan Pelaku
-
Tak Hanya Bagi Ojol, Cak Imin Dorong Ada Potong Iuran BPJS-TK Untuk Pelaku UMKM
-
Drama Copot Kepsek Viral, Wali Kota Prabumulih Akhirnya Minta Maaf: Anak Bawa Mobil Itu Hoaks
-
Terpecah! Komunitas URC Jaksel Ogah Ikut Demo Hari Ini: Mereka Bukan Ojol Sejati
-
Demo 17 September: Massa Ojol dan Mahasiswa Kepung DPR, Tuntut Menhub Dudy Dicopot!
-
Ojol Bakal Demo di Tiga Titik Hari Ini, Masyarakat Diminta Cari Transportasi Lain