Suara.com - Juru Bicara FPI Slamet Maarif mengklaim rencana penjemputan paksa Polda Metro Jaya terhadap pemimpinnya, Muhammad Rizieq Shihab,sebagai bentuk kriminalisasi ulama.
"Kami berpesan, sudahlah, berhenti mengkriminalisasi ulama. Ada hal yang lebih penting yang harus dilakukan polisi, " kata Slamet saat dikonfirmasi, Jumat (12/5/2017).
Slamet bahkan menuding polisi berlaku tak profesional dalam menangani perkara Rizieq. Sebab, polisi belum pernah mengungkap pemilik situs baladacintarizieq.com, yang dianggap penyebar rekaman percakapan mesum yang diduga Firza Husein dan Rizieq.
Dia juga mempertanyakan upaya jemput paksa dari kepolisian, karena sejauh ini pihaknya belum menerima surat panggilan kedua yang ditujukan kepada Rizieq.
"Yang menerima surat panggilan siapa, nggak ada kan. Habib Rizieq dan keluarganya ada di luar negeri. Tolong tanyakan ke polisi, siapa yang menerima surat," tantangnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, polisi telah mengirimkan surat kedua pemanggilan kepada Rizieq.
Dalam surat itu, Rizieq diminta datang ke Polda Metro untuk diperiksa, Rabu (10/5). Namun, hingga tenggat waktu habis, batang hidung Rizieq tak juga tampak di mapolda.
Dua pekan sebelumnya, Rizieq juga tak datang setelah mendapat surat panggilan perdana untuk dimintakan keterangan, Selasa (25/4). Rizieq, kala itu, beralasan tengah melakukan kegiatan lain.
Baca Juga: GNPF Tak Puas Ahok Cuma Dipenjara Dua Tahun
Untuk dikeahui, status kasus penyebaran konten pornografi ini sudah dalam tahap penyidikan. Namun, belum ada pihak yang ditetapkan sebagai tersangka.
Rizieq dan Firza Husen yang diduga terlibat dalam kasus tersebut sudah membantah keras.
Sementara dari hasil pemeriksaan ahli, ada 16 lekuk tubuh pada foto bugil yang tersebar yang dianggap identik dengan Firza Husein. Suara percakapan yang beredar juga dianggap mirip dengan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana itu.
Selain itu, sejumlah barang bukti yang disita penyidik dari rumah Firza juga identik dengan barang serta lokasi pada foto. Polisi juga telah menyita telepon genggam milik Rizieq dan Firza Husein.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU