Suara.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana (Lulung) meminta semua pihak menghormati langkah hukum terpidana kasus penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Ahok resmi mencabut memori banding di Pengadilan Negeri Jakarta Utara atas vonis penodaaan agama yang dijatuhkan kepadanya.
"Karenanya kita harus menghormati itu dari keputusan pengadilan, kemudian dari bandingnya Pak Ahok dan tidak jadi bandingnya, kita hormati," ujar Lulung kepada Suara.com, Rabu (24/5/2017).
Ahok mencabut memori banding dengan diwakili keluarga, Senin (22/5/2017) kemarin di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Selain itu Lulung juga meminta semua pihak untuk 'move on' tidak lagi membahas isu politis di balik pencabutan berkas itu.
"Insya Allah tidak ada apa-apa, kita jangan selalu negatif ya. Pokoknya hari ini kita cooling down, kan kita rasakan begitu," ucap Lulung.
"Bangsa ini hampir pecah, gara-gara satu orang Ahok kan kita terjebak oleh persoalan tarik menarik kontroversi."
"Sudahlah, sudahi kita hormat, karena jangan ada lagi yang mengatakan bahwa menjelang Pilkada ada itu mobilsasi tentang politik agama itu, jangan nanti orang tersinggung lagi, harus diselesaikan semuanya," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
KPK Ungkap Dugaan RK Terima Uang Hasil Korupsi Pengadaan Iklan di BJB
-
PSI Jakarta Ungkap Aksi Nyata Jawab Tuntutan 17+8, Apa Saja?
-
Baru Sehari Jabat Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Didemo dan Didesak Dicopot
-
Mengenal Lebih Dekat Puteri Komarudin, Sosok Disebut Jadi Menpora Gantikan Dito
-
Ustaz Khalid Ngaku Jadi Korban Agen Travel Muhibbah dalam Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Susul Kasus Jokowi, Roy Suryo Pertanyakan Ijazah Gibran
-
Viral! Wanita Ini Syok Isi Celengan Berubah, Uang Ratusan Ribu Mendadak Jadi Recehan
-
Peringatan Ulta Levenia soal Ancaman Intervensi Asing di Indonesia
-
KPK Tahan 3 Tersangka Kasus Suap pada Pengadaan Katalis Pertamina
-
Refly Harun : Gibran Jadi Wapres Setelah SMA di Luar Negeri Adalah Cacat Bawaan