Suara.com - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan polisi sedang merumuskan pengamanan sekitar bandara untuk mengantisipasi kedatangan massa untuk menjemput pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab.
"Bandara, kan obyek vital nasional. Kan aturannya ada. Pengamanannya kan namanya juga obyek vital. Nanti kami akan rumuskan," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (1/6/2017).
Polda Metro Jaya sudah mendengar yang menyebutkan rencana massa pendukung Rizieq datang ke bandara untuk menjemputnya saat nanti pulang dari Arab Saudi.
Argo belum bisa memastikan kebenaran informasi tersebut, tetapi polisi tetap mengantisipasi.
"Kami tunggu saja kapan info itu akan dilaksanakan. Kita tak usah berandai-andai. Kepolisian akan melakukan kegiatan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat," tuturnya.
Dalam konferensi pers, Rabu (31/5/2017), Ketua Presidium Alumni 212 Ustadz Ansufri Idrus Sambo mengatakan Presidium Alumni 212 merencanakan untuk menjemput kedatangan Rizieq di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, dalam waktu dekat.
"Kami akan kumpulkan satu juta umat untuk menyambut Habib Rizieq di Bandara Soekarno-Hatta," ujarnya.
Sebelum itu, kata Sambo, Presidium Alumni 212 akan menyelenggarakan acara tabligh akbar di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat (2/6/2017). Jumat berikutnya pematangan rencana aksi penjemputan Rizieq.
"Insya Allah kami akan bikin dua gerakan besar, pertama tabligh akbar di Sunda Kelapa. Setelah itu, hari Jumat depannya, kami mengundang lagi untuk merancang gerakan penyambutan Habib Rizieq Shihab. Jadi bukan Habib Rizieq Shihab yang nunggu kami, tetapi kami yang minta Habib Rizieq Shihab. Kalau kami sudah siap, kami akan bilang 'bib kami sudah siap nyambut, silakan pulang," kata dia.
Semua ormas Islam dan umat juga akan diajak untuk mengibarkan bendera setengah tiang. Aksi ini sebagai simbol matinya keadilan di Indonesia.
"Kami Presidium Alumni 212 bersama Tim Pembela ulama mengajak ormas-ormas Islam lainnya dan komponen masyarakat yang cinta ulama untuk mengibarkan bendera setengah tiang sebagai simbol matinya keadilan di negeri ini," kata dia.
Aksi ini menyusul penetapan Rizieq menjadi tersangka kasus pornografi, lalu kini namanya dimasukkan ke Daftar Pencarian Orang.
"Kasus tersangka HRS (Habib Rizieq Shihab) perkembangannya penyidik Polda Metro Jaya sudah menerbitkan DPO hari ini," kata Argo.
Surat DPO diterbitkan setelah Polda Metro Jaya mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Rizieq pada Selasa (30/5/2017). Kemudian, penyidik berkoordinasi kepada Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM untuk menanyakan terkait keberangkatan Rizieq ke luar negeri.
"Kemarin kan sudah saya sampaikan, penyidik setelah mengeluarkan surat perintah penangkapan melakukan lidik ke rumah yang bersangkutan. Apakah ada yang bersangkutan di rumahnya, setelah itu baru ke imigrasi menanyakan kapan yang bersangkutan keluar dari Indonesia," kata dia.
Berita Terkait
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Siapa Dalang Penyerangan di Ceramah Habib Rizieq? 5 Orang Terluka Sajam, Ini Tuntutan HRS
-
Benarkah Ada Surat Perintah di Balik Aksi Tolak Habib Rizieq di Pemalang?
-
Terungkap! Ada Kesepakatan Damai Antara FPI dan PWI-LS Seminggu Sebelum Ceramah Rizieq Shihab
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Perhatikan Pemilihan Bahan Sampai Makanan Siap Disantap, Ini Tips Cegah Kasus di Program MBG
-
Perkuat Akses Keuangan Daerah yang Inklusif, Kemendagri dan OJK Bersinergi
-
Sidang Patok Tambang Memanas: Tanggal BAP 'Ajaib', Saksi Kebingungan Dikejar OC Kaligis!
-
Buntut Anggaran Tangsel Dikuliti Leony, Harga Jam Tangan Wali Kota Benyamin Davnie jadi Sorotan
-
'Geruduk' Istana di Hari Tani, Petani Sodorkan 6 Tuntutan Keras untuk Prabowo: Cabut UU Cipta Kerja!
-
Nahas! Tukang Kerupuk di Tangerang Ditikam Gegara Dituduh Rebut Lapak, Begini Nasibnya!
-
Dr. Tan Shot Yen Kritik MBG Isi Burger: Beri Anak Kapurung dan Ikan Kuah Asam
-
Dapur MBG Bogor Sajikan Ribuan Porsi Sehat, Jamin Kecukupan Gizi dan Bantu Perekonomian Keluarga
-
Mirisnya Pensiunan Askes: Uang Hari Tua Tertahan di BPJS, Terpaksa 'Ngemis' ke DPR Demi Sesuap Nasi
-
Seluruh Tubuh Melepuh, Buruh Lumpia Korban Ledakan Gas di Bogor Minta Tolong Dedi Mulyadi, Kenapa?