Suara.com - Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Halim Pagarra berjanji menambah jumlah anggota polisi guna mengansipasi terjadinya pelanggaran lalu lintas di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Hal itu disampaikan Halim menanggapi video viral di media sosial yang merekam aksi Komunitas Pejalan Kaki (KPK), yang menghadang dan menegur pengendara sepeda motor melintasi trotoar.
Dalam video yang beredar, tampak sejumlah pengendara sepeda motor yang memarahi anggota aksi tersebut karena merasa perjalanannya terganggu.
"Kami akan tingkatkan kegiatan rutinnya, dan melakukan tindakan kepada pelanggar lalu lintas yang melawan arus dan mengendarai kendaraan di trotoar," kata Halim, Senin (17/7/2017)
Ia mengatakan, jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya akan disebar ke sejumlah wilayah untuk membantu pengamanan lalu lintas di Jakarta.
Selain Jalan Kebon Sirih, Halim menyampaikan penjagaan juga akan dilakukan di Jalan Tendean, Jakarta Selatan, yang dianggap rawan terjadi pelanggaran lalu lintas.
"Ke depannya juga di Tendean (Jakarta Selatan) dan ada lagi beberapa tempat yang sering dilaporkan ada pelanggaran pengendara roda dua di trotoar," tandasnya.
Baca Juga: Fadli Zon: Pemerintah Ingin Menjegal Prabowo Jadi Capres 2019
Berita Terkait
-
Penyelundup 1 Ton Sabu Taiwan Gunakan Jasa Pemandu Wisata Anyer
-
Djarot: Trotoar Besar untuk Berjalan Kaki, Bukan Jalan Motor
-
Pelapor Kaesang Kembali Ditahan karena Ogah Beri Keterangan
-
Tak Koperatif, Pelapor Kaesang Kembali Ditahan Polisi
-
Polda Buru Satu Buronan Pengeroyok Ahli IT ITB, Kabur ke Ambon?
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis