Suara.com - Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Banjarbaru, Kalimantan Selatan dilaporkan rusuh, Senin (24/7/2017) malam, setelah sebelumnya terjadi perkelahian antarnarapidana di lembaga pemasyarakatan ini.
Kepala Kepolisian Daerah Kalsel Brigjen Rachmat Mulyana didampingi sejumlah pejabat utama Polda Kalsel lainnya langsung terjun ke lapas di Jalan Mistar Cokrokusumo Banjarbaru itu.
Ratusan personel kepolisian dari berbagai satuan baik Polres Banjarbaru, Polres Banjar, bahkan personel Brimob diturunkan ke lapas di dekat perkantoran Pemprov Kalsel itu.
Ratusan personel disiagakan dengan senjata lengkap, seperti senapan laras panjang, rompi antipeluru, gas air mata, hingga pentungan yang biasa dipakai pasukan huru hara (PHH).
Informasi awal yang diterima, kejadian berawal dari pengeroyokan salah seorang narapidana yang dilakukan empat penghuni lapas lainnya sehingga korban mengalami luka-luka.
Insiden itu berhasil ditangani petugas lapas dan membawa korban keluar lapas untuk mendapatkan perawatan medis atas luka-luka yang diduga akibat senjata tajam pengeroyoknya.
Selanjutnya, petugas mengamankan empat pelaku dan memasukkan mereka dalam sel isolasi guna mencegah terjadi efek atas penganiayaan salah seorang narapidana tersebut.
Petugas lapas juga meminta bantuan personel Polres Banjar untuk amankan situasi dan berusaha memasuki blok-blok tahanan tetapi ditolak penghuni, sehingga berkembang isu lapas rusuh.
Salah seorang petugas mengatakan, situasi lapas sudah mulai kondusif dan personel kepolisian dibolehkan penghuni untuk memasuki blok-blok yang dihuni ratusan narapidana.
"Setelah penganiayaan, situasi masih kondusif tetapi begitu petugas hendak masuk, narapidana menolak. Namun setelah negosiasi, petugas dibolehkan masuk ke blok-blok," ujarnya.
Hingga pukul 21.45 WITA situasi dan kondisi lingkungan lapas kondusif namun ratusan personel kepolisian masih tetap berjaga-jaga di dalam maupun di luar lapas tersebut. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
Terkini
-
Ketika Guru Ikut Menertawakan Disabilitas: Apa yang Salah dalam Pendidikan Kita?
-
Diprotes Buruh, Pemprov DKI Pertahankan UMP Jakarta 2026 Rp 5,7 Juta
-
Belum Dievakuasi, Begini Penampakan Mobil yang Tertimpa Reruntuhan Bangunan Parkir di Koja
-
KPK Telusuri Mobil Milik Pemkab Toli-toli Bisa Berada di Rumah Kajari HSU
-
Tak Cukup Bukti, KPK Hentikan Penyidikan Kasus Dugaan Korupsi Izin Tambang Nikel Konawe Utara
-
Geger Kabar Selebgram Ayu Aulia Dilantik di Kemhan, Jenderal TNI Turun Tangan Beri Klarifikasi
-
Jaksa Agung Rotasi 68 Pejabat, Sejumlah Kajari yang Pernah Terseret Dugaan Korupsi Ikut Dimutasi
-
Geger! Teror Penyiraman Air Keras oleh OTK di Pulogadung, Aspal Sampai Berasap
-
Peringatan 13 Tahun Jokowi Masuk Gorong-Gorong: Momen Ikonik yang Mengubah Wajah Politik Indonesia
-
Bukan Gempa, Kenapa Gedung Parkir Baru Berusia 3 Tahun Ambruk di Koja?