Suara.com - Warganet ramai-ramai merisak Ketua Bidang Advokasi Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Habiburokhman, melalui media sosial.
Itu setelah Habiburokhman mengunggah tulisan yang mengkritik penggagas dua jalan layang Simpang Susun Semanggi, Jakarta Pusat.
Habiburokhman mengkritik ruas jalan layang yang baru dibuka untuk umum pada Jumat (28/7/2017) pekan lalu itu, hanya gara-gara salah jalan ketika melintasi simpang susun tersebut.
“Gara-gara naik jembatan Semanggi malah salah arah, mau ke Menteng jadi ke arah Senayan , ini siapa sih penggagasnya?” tulis Habiburokhman melalui akun Twitter pribadinya, Rabu (2/8/2017).
Untuk diketahui, Simpang Susun Semanggi digagas oleh Presiden Joko Widodo—Jokowi—ketika yang bersangkutan masih menjadi Gubernur DKI Jakarta. Sementara ruas jalan tersebut baru mulai dibangun ketika ibu kota dipimpin Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Warganet merundung Habiburokhman karena persoalan salah jalan tersebut bukan dikarenakan rambu lalu lintas atau jalan layang itu sendiri.
“@habiburokhman Dear @DivHumasPolri , tolong cabut SIM orang ini, baca penunjuk jalan saja tidak bisa,” tulis akun @CowokLuwuucuuu mengomentari unggahan Habiburokhman.
“Dari sekian banyak orang lewat, cuma dia doang yang nyasar?” ’cuit’ akun @ferry_lazarus.
“Kalau seluruh orang yang lewat situ kesasar dia boleh salahin desain, lha cuma dia sebiji yang kesasar, salahin design?” tulis @liriksoe.
Baca Juga: Total Aset Bank Sahabat Sampoerna Rp8,3 Triliun
Bahkan, akun @MolanCreed menyindir Habiburokhman yang dulu pernah berjanji akan terjun dari Tugu Monumen Nasional (Monas) kalau Ahok bisa mengumpulkan 1 juta KTP untuk maju menjadi calon gubernur DKI pada Pilkada 2017 dari calon independen.
“@FerryMaitimu @habiburokhman laki laki tu dipegang janjinya, kapan loncat Monas, payah, makanya jaga mulut.”
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar
-
Jejak 'Uang Haram' Zarof Ricar Terendus, Aset Baru Rp 35 M Atas Nama Anak Ikut Disita
-
Babak Baru Korupsi Proyek Jalan Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex Noerdin Jadi Tersangka Selanjutnya?
-
Ketua Komisi X DPR Soroti Kasus Kepsek SMPN 1 Prabumulih, Ingatkan Bahaya Intervensi Kekuasaan