Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menyatakan akan segera mengevaluasi hasil perolehan para atlet Indonesia di ajang SEA Games 2017 Malaysia.
Pasalnya sampai saat ini, Indonesia belum mencapai target yakni empat besar dalam perolehan medali emas, sesuai yang ditargetkan Presiden Jokowi. Sampai saat ini, terhitung Selasa (29/8) sore, Indonesia masih berada di urutan kelima di bawah Singapura.
"Targetnya masih belum tercapai. Saya sudah minta jajaran untuk mencatat semua untuk dievaluasi, apakah ini murni soal atlet atau soal wasit dan soal non-teknis lain. Saya belum bisa menyampaikan hari ini, karena SEA Games tengah berlangsung," kata Imam di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (29/8/2017).
Selanjutnya, Kemenpora disebut akan mengumpulkan semua pemangku kepentingan (stake holder) dari berbagai cabang olahraga untuk mengevaluasi perolehan mendali. Evaluasi dilakukan untuk memaksimalkan seluruh potensi dari cabang olahraga, guna meraih hasil yang lebih gemilang di ajang kompetisi lainnya.
"Kita kan ada banyak stake holder. Ada kementerian, KONI, KOI, dan pimpinan masing-masing di cabang olahraga, dan tentu kami akan maksimalkan komunikasi. Dan saya akan ambil alih secara langsung penanganan prestasi ini," ujar dia.
Masyarakat diakui banyak yang prihatin atas perolehan medali Indonesia yang turun. Imam sendiri menganggap keprihatinan masyarakat itu hal yang wajar. Dia pun memohon maaf atas kondisi tersebut.
"Itu wajar. Kita semua prihatin dengan hasil ini. Saya pun mohon maaf, dan saya bertanggung jawab atas hasil ini. Semua ini pasti akan menjadi evaluasi. Saya akan rapat di kantor untuk mencatat cabang olahraga mana saja, atlet mana saja yang perlu untuk kita fokus pembinaan. Karena SEA Games beda dengan Asian Games, apalagi Olimpiade," imbuh dia.
Oleh sebab itu, di sisa waktu SEA Games ini yang Rabu (30/8) sudah akan resmi ditutup, Imam berharap para atlet masih mampu memberikan kejutan dalam perebutan medali, agar dapat mengharumkan nama bangsa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Arief Rosyid Dukung Penuh Bahlil: Era Senior Atur Golkar Sudah Berakhir
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
BNI Salurkan Bantuan Pendidikan dan Trauma Healing bagi Anak-Anak Terdampak Bencana di Aceh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye