Suara.com - Anthony Sinisuka Ginting sukses merebut tiket perempat final Korea Open Super Series 2017. Tiket ini didapat setelah mengalahkan pebulutangkis tunggal putra Hong Kong, Ng Ka Long Angus, di babak kedua.
Pada pertandingan yang berlangsung di SK Handball Stadium, Seoul, Kamis (14/9/2017), Anthony menang dua game langsung dengan skor 21-18 dan 21-18.
Pertandingan ini jadi yang kelima kali bagi kedua pemain. Sebelumnya, Anthony hanya mengantongi satu kemenangan dan tiga kali kekalahan.
Pertemuan terakhir mereka terjadi di Malaysia Masters 2017 lalu. Saat itu, Anthony kalah dengan skor 18-21 dan 15-21.
"Kondisi lapangan memang agak angin dan sedikit silau. Cuma nggak terlalu masalah karena kemarin sudah merasakan juga," kata Anthony dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com.
"Dari segi teknis tadi saya lebih inisiatif buat menyerang. Cuma ada beberapa kali dari serangan saya, yang agak buru-buru pengen langsung ambil poin. Tadi secara umum sudah lumayan enak mainnya," ujar Anthony, menjelaskan kunci kemenangannya.
Berhasil unggul di game pertama, Anthony terus memacu poin di game kedua. Anthony mengaku tampil lebih fokus dan merebut poin demi poin hingga memastikan kemenangannya dari unggulan enam tersebut.
"Game kedua saya lebih fokus satu demi satu poin. Bola defend dan bukaannya lawan memang enak. Dia bagus untuk meredam saya di lapangan. Saya sudah mempelajari permainan lawan dari pertemuan-pertemuan sebelumnya," tutur Anthony.
Baca Juga: Ini Jadwal Sementara Balapan MotoGP Musim Depan
Foto: Anthony Sinisuka Ginting berhasil mengatasi perlawanan pebulutangkis Hong Kong, Ng Ka Long Angus, di babak kedua Korea Open, Kamis (14/9/2017). [Humas PBSI]
Di perempat final, Anthony akan ditantang pebulutangkis asal Jepang, Kenta Nishimoto. Berhadapan dengan Nishimoto, Anthony mengaku sudah mempersiapkan strateginya di lapangan besok.
Ia pun bertekad untuk tampil lebih all out demi memetik hasil yang maksimal.
"Pemain Jepang tipenya nggak gampang mati dan ulet. Jadi gimana caranya besok saya harus mati-matian di lapangan. Secara mental dan pikiran juga harus saya jaga," kata Anthony.
Berita Terkait
-
Ni Kadek Dhinda Jadi Harapan Regenerasi Tunggal Putri Pelatnas PBSI
-
PBSI Patok Target Tinggi di Kumamoto Masters 2025 Dan Australia Open 2025
-
Ubed Susul Alwi Farhan, Tambah Amunisi Indonesia di Babak Utama Kumamoto Masters 2025
-
Evaluasi Raymond/Joaquin usai Korea Masters 2025, Perkuat Otot Tangan Jelang Australia Open 2025
-
Perluas Jangkauan Pembinaan, PBSI Gelar Festival SenengMinton di Purwokerto
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
Terkini
-
KemenPPPA: Perilaku Gus Elham Bisa Masuk Kategori Pidana Kekerasan Terhadap Anak
-
Kepala BGN: Program MBG Penyumbang Terbesar Keracunan Pangan Nasional
-
Rasa dan Kualitas Makanan Jadi Keluhan Utama Anak soal Program Makan Bergizi Gratis
-
Jejak Kudeta Gagal Yoon Suk Yeol Terungkap, Kepala Inteljen Korea Selatan Ditangkap!
-
Adik JK Minta Pemeriksaan Kasus Korupsi Rp1,35 Triliun PLTU Kalbar Ditunda, Kenapa?
-
Anak-anak Nilai Program Makan Bergizi Gratis Bikin Hemat Uang Jajan
-
PSI Kritik Pemprov DKI Hanya Ringankan Pajak BPHTB: Harusnya Sekalian Gratis...
-
Refly Harun Pasang Badan Selamatkan Roy Suryo Cs: Kasus Ijazah Jokowi Tak Layak Diproses!
-
Komisi I DPR Usul Indonesia Tiru Kebijakan China, Influencer Harus Punya Sertifikat Profesi
-
PBNU dan Wamenag Bersuara Keras: Perilaku Gus Elham Nodai Dakwah, Tak Pantas Ditiru!