Suara.com - Warga Kota Tulungagung, Jawa Timur, sempat dihebohkan dengan penemuan kardus di atas kotak pengatur Telkom, Jalan Pahlawan, persisnya simpang empat rumah sakit lama, Jumat (15/9/2017) dini hari. Kardus itu diduga berisi bom.
Polisi yang dihubungi warga setempat langsung mendatangkan Tim Gegana Polda Jawa Timur. Mereka lantas mengevakuasi kardus yang diduga berisi rangkaian bom yang diletakkan orang misterius.
“Kardus itu, menurut warga, diketahui diletakkan orang tak dikenal sekitar pukul 03.00 WIB. Proses evakuasinya sendiri berlangsung satu jam, selesai pukul 04.00 WIB,” kata Kabag Ops Polres Tulungagung Komisaris Khairil, seperti dilansir laman resmi Polri, Tribratanews.com.
Proses evakuasi oleh tim penjinak bom (jibom) Brimob Polda Jatim itu berlangsung tegang. Namun, setelah berhasil dibuka, ternyata isi kardus itu hanyalah singkong goreng dan jeruk.
Kardus berikut isinya itu kini diamankan di Mapolres Tulungagung sebagai barang bukti. Sementara polisi masih menyelidiki siapa pelaku peletak kardus tersebut.
“Kami akan selidiki kasus ini, apa motifnya dan apakah ada unsur pidana atau tidak,” kata Khairil.
Sementara Sunardi, buruh bangunan sekaligus saksi mata, mengatakan kardus itu diletakkan orang misterius yang turun dari mobil jenis MPV berwarna putih pada Kamis (13/9) malam.
“Ada dua kendaraan yang berhenti. Dari salah satu mobil itu turun pria bawa kardus warna putih tadi. Perawakannya gendut. Dia meletakkan di atas boks pengatur Telkom,” tuturnya.
Baca Juga: Kisah Mayat Pasutri Dibawa dari Jakarta, Pekalongan, Purbalingga
Seusai meletakkan barang, si pria misterius sempat berjalan memutar dan memotret kardus yang diletakkannya di atas boks telkom tadi. Rekan si pria misterius sempat datang dan ikut mengamati pada jarak tertentu, sebelum akhirnya pergi ke arah kota.
Sunardi dan beberapa saksi yang semula penasaran ingin membuka kardus kemudian mengurungkan niat karena khawatir dengan benda mencurigakan tersebut. Karenanya, mereka menghubungi aparat kepolisian.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik