"Dari pemeriksaan tidak ada pemaksaan. Kalau mereka tidak mau tidak perlu datang ke lokasi. Mereka tau ada kegiatan tersebut (bom-bomam) mereka datang ke lokasi, lalu ditunjuk 'kamu main yah'," kata Ulung.
Sebelum kasus mencuat, peristiwa tersebut telah diproses oleh Polsek Bogor Utara, tetapi tidak tuntas karena antara kedua sekolah telah melakukan perjanjian damai. Pihak orang tua juga tidak mau melakukan proses hukum karena menolak untuk autopsi.
Kasus tersebut muncul lagi ke permukaan setelah 18 bulan karena curhatan ibu korban melalui media sosial yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo belum lama ini.
Kasus tersebut kembali dibuka, polisi melakukan autopsi atas izin orang tua korban dengan membongkar makam korban pada Selasa (19/9/2017). Hasil autopsi menunjukan ada kekerasan benda tumpul di pelipis kiri 1 cmx2 mmx2 mm, robek pada organ hati 4 cm x0,5 mm sehingga terjadi pendarahan di dalam rongga perut. Hal tersebut menjadi penyebab hilangnya nyawa korban.
Polisi juga melakukan rekonstruksi untuk mencocokan keterangan BAP dengan fakta-fakta di lapangan. Tercatat ada 14 adegan yang diperankan oleh empat tersangka anak. Satu tersangka anak atas nama FR masih dalam pencarian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Rocky Gerung: Program Makan Bergizi Gratis Berubah Jadi Racun karena Korupsi
-
Keputusan 731/2025 Dibatalkan, PKB: KPU Over Klasifikasi Dokumen Capres
-
Bantah Makam Arya Daru Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Polisi: Itu Amblas Faktor Alam!
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis
-
Terungkap! Ini Rincian 'Tarif Sunat' Dana Hibah yang Bikin Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kaya
-
Demi Buktikan Bukan Pembunuhan, Polisi akan 'Buka-bukaan' 20 CCTV ke Keluarga Arya Daru
-
'Mari Bergandeng Tangan': Disahkan Negara, Mardiono Serukan 'Gencatan Senjata' di PPP
-
Fakta Mengejutkan 'Bjorka KW': Bukan Ahli IT dan Tak Lulus SMK, Belajar Retas Otodidak dari Medsos
-
Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk, DPR Sebut Konstruksi Bangunan Tak Ideal
-
Viral di MRT, Lansia 73 Tahun Ini Ditangkap dan Punya 23 Kasus Kriminal