Suara.com - Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid mengatakan Islam merupakan agama yang bernafaskan keadilan.
"Agama Islam itu adil kepada siapa saja, tidak memandang perempuan ataupun laki-laki. Bahkan jika memang keluarga sendiri membuat salah, maka akan mendapat ganjarannya," kata Yenny di acara Conference on Religion Journalism di Universitas Multimedia Nusantara, Banten, hari ini.
"Agama Islam percaya pada demokrasi, karena dianggap bahwa Islam diberikan mandat oleh Tuhan untuk membuat dunia menjadi lebih baik. Jadi tidak mungkin umatnya tidak berbuat adil kepada satu sama lainnya," Yenny menambahkan.
Yenny kemudian menanggapi isu terorisme yang sering dikait-kaitkan dengan ajaran Islam.
"Kenyataannya tidak begitu. Hanya karena negara Islam dicap sebagai negara teroris, bukan berarti umatnya semua adalah teroris. Seperti adanya provokator yang membuat warga terkena terpaan yang salah tersebut," kata dia.
"Tantangan dari demokrasi ini adalah bagaimana toleransi antara sesama, bukan hanya Indonesia saja tetap juga negara yang lainnya," Yenny menambahkan.
Sekretaris Umum Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengambil contoh kasus Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Dikarenakan satu kata yang menyangkut masalah agama, maka orang-orang langsung menghakimi Ahok," kata dia.
Direktur International Center for Islam and Pluralism Syafiq Hasyim menyontohkan kasus tahun 1998.
"Sejak tahun 1998 semuanya berhak bersuara, semuanya bebas mengemukakan pendapat mereka masing-masing. Walaupun pada tahun itu semuanya bebas bersuara, dan tidak ada yang mengontrol masyarakat ataupun media," kata dia. (Julistania)
Tag
Berita Terkait
-
Komentari Rumor Kiai Hedon, Yenny Wahid Putri Gus Dur Ajak Pesantren Introspeksi
-
Yenny Wahid soal Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta: Rakyat Sedang Sulit, Jangan Menghamburkan Uang
-
Yenny Wahid Bakal Tolak jika Ditawari Jabatan Komisaris BUMD DKI, Ini Alasannya
-
Gus Dur Pasti Murka! Yenny Wahid Ungkit Pelengseran Ayahnya, Sentil DPR Soal Fasilitas Mewah
-
Anak Gus Dur ke Balai Kota Pakai Atribut Bajak Laut One Piece: Nggak Usah Takut, Ini Cuma Kartun!
Terpopuler
- 6 HP 5G Paling Murah di Bawah Rp 4 Juta, Investasi Terbaik untuk Gaming dan Streaming
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 November: Ada Rivaldo, Ribuan Gems, dan Kartu 110-115
- Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
- 5 Shio Paling Beruntung Hari Ini Minggu 30 November 2025, Banjir Hoki di Akhir Bulan!
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
Pilihan
-
Darurat Tengah Malam? Ini Daftar Rumah Sakit & Puskesmas 24 Jam di Palembang
-
604 Orang Meninggal Dunia dalam Bencana Sumatera: Update Terkini
-
Jeritan Ojol di Uji Coba Malioboro: Jalan Kaki Demi Sesuap Nasi, Motor Terancam Hilang
-
OJK Selidiki Dugaan Mirae Asset Sekuritas Lenyapkan Dana Nasabah Rp71 Miliar
-
Pasaman: Dari Kota Suci ke Zona Rawan Bencana, Apa Kita Sudah Diperingatkan Sejak Lama?
Terkini
-
Nestapa Istri Brigadir Nurhadi, Tuntut Ganti Rugi Rp771 Juta Atas Kematian Janggal Suaminya
-
Tiba di Arab Saudi, Penyidik KPK Bersiap Usut Dugaan 'Permainan' Kuota Haji di Tanah Suci
-
Kemensos Dirikan 28 Dapur Umum, Produksi 100 Ribu Nasi Bungkus Tiap Hari untuk Korban Banjir Sumatra
-
Korupsi Proyek Rel Kereta Api Medan Ancam Keselamatan, KPK: Bisa Sebabkan Kecelakaan Maut
-
Diangkut Helikopter, 4 Ton Bantuan Udara Diterjunkan ke 3 Kabupaten di Sumbar
-
Sudah Kirim Surat Panggilan, KPK akan Periksa Ridwan Kamil Pekan Ini
-
KPK Jebloskan ASN Kemenhub ke Penjara, Diduga Otak Pengaturan Proyek Kereta Api Medan
-
Awas Macet! Cek Pengalihan Arus Reuni Akbar 212 di Monas Besok, Ini Titik Rawan Kepadatan
-
Akses Terputus, Relawan PSI Tetap Tempuh Jalan Sulit Salurkan Bantuan untuk Warga Tapanuli Utara
-
Babak Baru Skandal Satelit Kemenhan, Laksda Leonardi Cs Segera Diadili