Suara.com - Setiap pencuri selalu menyamarkan diri, bahkan berupaya untuk menghilangkan jejak-jejak agar tak tertangkap polisi.
Tapi, prinsip para pencuri itu tampak tak berlaku bagi kawanan maling yang menggasak sejumlah unit komputer di Balai Desa Kalimacan, Kalijambe, Sragen, Jawa Tengah, Minggu (22/10/2017).
Kawanan pencuri tersebut justru meninggalkan secarik kertas berisi pesan. Mereka juga menyebutkan identitas diri dalam surat tersebut.
Melalui surat tersebut, komplotan maling meminta maaf karena mencuri perangkat komputer milik balai desa karena tak punya uang untuk makan sehari-hari.
Namun, surat memakai bahasa Jawa berisi ”curhat” kawanan pencuri itu terkesan lucu.
“Pak/Ibu barange kulo sambut riyin, mados kodok angel seputen mawon damel maem keluarga kula. Maturnuwun, Tukijo-Sukiman Grobogan,” demikian isi surat tersebut seperti yang viral di media sosial, Senin (23/10).
Artinya kurang lebih, ”Bapak dan ibu, barangnya saya ambil (curi) dulu. Cari katak saja susah, maaf saja, buat makan keluarga saya. Terima kasih, Tukijo-Sukiman Grobogan.”
Kasi Trantib Kecamatan Kalijimbe, Agus Subagyo mengatakan, peristiwa itu kali pertama diketahui khalayak pada Minggu subuh, sekitar pukul 05.30 WIB.
Baca Juga: Sudah Dilaporkan ke Polisi, Anies Tetap Didemo Warga Jakarta
”Letak balai desa memang di pinggir perkampungan. Dekat sawah. Jadi, kawanan pencuri bisa leluasa melakukan aksinya. Mereka sepertinya masuk melalui pintu depan setelah terlebih dulu merusaknya,” kata Agus.
Ia menuturkan, penjaga balai desa, Dono Hasan, ketika itu kaget melihat pintu depan kantor yang dijaganya dirusak.
”Akibat kejadian itu, balai desa dirugikan Rp20 juta,” tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana