Suara.com - Tim Drone (pesawat tanpa awak) Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) kembali menerbangkan drone untuk memantau kondisi terbaru kawah Gunung Agung, di Lapangan Selat, Kabupaten Karangasem.
"Sejak Kamis (23/11), kami melakukan penerbangan drone untuk memperbarui data visual kondisi kawah Gunung Agung sekaligus mendeteksi kadar gas yang dikeluarkan yang dikeluarkan Gunung Agung," ujar tenaga ahli PVMBG, Umar Rosadi, di Amlapura, Karangasem, Jumat (24/11/2017).
Ia menjelaskan, penerbangan drone tersebut menggunakan pesawat berjenis Ai450 yang juga dilengkapi dengan sensor untuk mengukur kadar gas yang dikeluarkan Gunung Agung.
Drone tersebut memiliki ukuran lebih besar dari pesawat jenis Ai300 yang biasa digunakan. Pada drone Ai450 tersebut terpasang sensor multigas yang dapat mendeteksi kadar sulfur dioksida dan kadar hidrogen sulfida yang dikeluarkan gunung Agung setelah mengalami peningkatan aktivitas vulkanik.
"Penerbangan kali ini kami fokuskan untuk mendeteksi kadar sulfur dioksida (SO2) dan hidrogen sulfida (H2S) setelah letusan freatik gunung Agung pada Selasa (21/11)," ujar Umar.
Pada penerbangan tersebut, tim penerbangan drone sempat mengalami kendala yaitu hujan yang turun di sekitar kawasan Gunung Agung sehingga tim harus menunggu hingga hujan reda sebelum dapat melakukan pemantauan menggunakan drone.
Letusan freatik Gunung Agung pada Selasa (21/11) mengeluarkan asap kelabu hingga setinggi 700 meter dan mengakibatkan hujan abu di sejumlah wilayah terdekat di kawasan Gunung Agung.
Pada Kamis (23/11), puluhan relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bali membagikan masker untuk mengantisipasi dampak hujan abu vulkanik kepada masyarakat di kawasan Pasar Menanga, Kecamatan Rendang, Karangasem.
Dalam kegiatan yang melibatkan anggota Palang Merah Remaja (PMR) tersebut, PMI Bali membagikan sekitar 3.000 masker kepada pedagang yang ada di Pasar Menanga dan para pengguna jalan yang melintas di wilayah tersebut.
Baca Juga: Bersifat Freatik, Letusan Gunung Agung Bisa Sulit Diprediksi
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka