Suara.com - Aparat Polres Metro Jakarta Timur meringkus Ardi dan Wisnu Pramono, dua pelaku aksi pelemparan bom molotov di rumah milik seorang warga bernama Sulistiawan di Jalan Malaka nomor 7 RT5, RW 5 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur.
Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Andry Wibowo mengatakan, kedua pelaku itu menggendarai sepeda motor saat menyambangi rumah korban, Sabtu (25/11/2017) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.
"Sesampai di depan rumah korban, Ardi alias Etoy menyalakan bom molotovnya dan dilempar ke teras rumah korban," kata Andry kepada Suara.com melalui keterangan tertulis, Minggu (26/11).
Setelah melemparkan bom molotov ke depan teras rumah korban, keduanya langsung melarikan diri.
Andry menjelaskan, pemilik rumah baru mengetahui kejadian itu ketika ingin salat Subuh, sekitar pukul 04.00 WIB. Di halaman teras, korban melihat pintu garasi rumahnya sudah hangus terbakar.
Sulistiawan bersama istri kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Cipayung. Polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara, dan meminta keterangan pemilik rumah.
Diduga, kedua pelaku pernah bekerja sebagai karyawan di sebuah rumah makan milik korban.
"Korban punya warung makan ayam goreng," kata Andry.
Baca Juga: Ustazah di Bekasi Dikeroyok karena Ceramah soal PKI? Hoaks
Berdasarkan laporan tersebut, polisi mendapatkan identitas dua orang yang dicurigai sebagai pelaku. Ardi dan Wisnu diringkus polisi di sebuah rumah di kawasan Ceger, Jakarta Timur.
Seusai diringkus, kedua pelaku kemudian dibawa ke Polsek Cipayung untuk menjalani pemeriksaan.
Saat diinterogasi, kedua pelaku mengakui nekat melakukan aksi pelemparan bom molotov karena diduga korban belum membayar upah keduanya.
"Pengakuan kedua tersangka bahwa mereka nekat melakukan perbuatan tersebut karena korban tidak membayar upah kerja tersangka," tandasnya.
Berita Terkait
-
Polisi Mulai Olah TKP Pasar Induk Kramat Jati, Warga Dilarang Mendekat
-
Satpol PP Tindak Rumah Makan dan Tempat Pemotongan Anjing di Jakarta Timur
-
Detik-detik Gudang Logistik RS Pengayoman Cipinang Terbakar, 28 Pasien Dievakuasi
-
Digusur dari Lahan Makam, Ratusan Keluarga di Jaktim Minta Direlokasi ke Rusun
-
Diduga karena Masalah Asmara, Seorang Pria Tewas Ditusuk di Condet
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf