Suara.com - Sopir taksi daring yang mengglar aksi massa di Taman Pandang Tugu Monas, Jakarta Pusat, sempat menyetop rekan-rekan mereka yang kedapatan masih membawa penumpang, Rabu (28/3/2018).
Bahkan, satu taksi online yang diduga masih mengangkut penumpang dan melintasi area aksi, dipukuli massa.
Tak hanya itu, pantauan Suara.com, mobil taksi tersebut juga dilempari mekaia botol minuman. Massa aksi juga berteriak meminta sopir itu menurunkan penumpang.
"Turun.. Turun.. Turun..," teriak massa sambil memukuli mobil itu.
Sopir taksi yang menjadi korban kekerasan itu sempat membuka kaca dari sisi kanannya.
"Maaf, izinkan saya jalan," ungkap sopir tersebut dari dalam kendaraannya.
Namun, permintaan itu justru membuat massa semakin naik pitam. Sang sopir langsung tancap gas, berupaya melarikan diri dari kerumunan massa.
Sejumlah mobil di depan taksi itu sembat ditabraknya.Tak ada korban dalam peristiwa itu.
Mobil tersebut sontak saja di kejar massa. Namun salah seorang koordinator dari atas mobil komando meminta massa untuk tenang dan tidak ricuh. Polisi juga kemudian meredamkan aksi tersebut.
Baca Juga: Soal Nafkahi Anak, Sandy Tumiwa Utang Rp200 Juta?
Massa sempat mencoba mengejar mobil tersebut, tapi urung karena dilarang aparat kepolisian.
Tak lama, jalur bus TransJakarta yang tadinya masih dibuka untuk melancarkan arus kendaraan di kawasan aksi, ditutup oleh polisi agar tak lagi ada peristiwa serupa.
Berita Terkait
-
Menhub Siapkan Instrumen untuk Intervensi Tarif Ojek Online
-
Diguyur Hujan, Sopir Taksi Online Tetap Aksi di Depan Istana
-
Tidak Sreg soal Nama Taman Tugu Monas, Sandiaga Bikin Sayembara
-
Uber Tinggalkan Asia Tenggara, Bagaimana Nasib Para Pengemudinya?
-
YLKI: Taksi Online Belum Miliki Standar Keselamatan Penumpang
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
Terkini
-
Kapan Sebaiknya Mengajukan Pinjaman Daring agar Lebih Menguntungkan?
-
Presiden Prabowo Turun Tangan Atasi Kasus Keracunan MBG, Ini Instruksi Detailnya!
-
Terungkap! Ini Identitas dan Pangkat Anggota TNI Penganiaya Pegawai Artis Zaskia Adya Mecca
-
Cuaca Hari Ini: BMKG Rilis Peringatan Dini Hujan Lebat dan Angin Kencang di 8 Kota Besar
-
Agus Suparmanto Ungkap Tantangan Terbesar PPP Usai Muktamar: Pulihkan Kepercayaan Umat
-
Peta Politik Baru di Meja Bundar Munas PKS: Dasco, Utut hingga Cucun Duduk Satu Meja
-
Cak Imin 'Deg-degan' pada Dasco di Munas PKS, Sinyal Politik di Balik Tawa Hadirin
-
Anak 10 Tahun di Tangerang Diduga Diculik Badut, Keluarga Minta Bantuan Warga
-
Ketum PPP Agus Suparmanto Tegas Akan Tindak Kader yang Abaikan Aspirasi Umat
-
Veronica Tan Apresiasi Program Dua Telur Sehari di Kalteng, Selaras dengan MBG Presiden Prabowo