Suara.com - Setya Novanto dihadirkan oleh JPU KPK di Gedung Pengadilan Tipikor Jakarta untuk menjadi saksi bagi terdakwa dokter Bimanesh Sutarjo, Jumat (27/4/2018). Ini merupakan penjadwalan ulang setelah sepekan sebelumnya, Setnov berhalangan hadir.
Dalam kesaksian dalam persidangan, mantan Ketua DPR RI ini tak sungkan menceritakan hubungan pribadinya dengan sang istri, Deisti Astriani Tagor. Setnov mengatakan, meski sudah tua, hubungan keduanya selalu romantis.
Cerita tersebut bermula ketika majelis hakim menanyakan kepada Setnov, seputar kejadian kecelakaan tunggal yang melibatkan dirinya pada 16 November 2017.
Saat itu, mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut menjadi korban kecelakaan tunggal di kawasan Permata Hijau, sehingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Medika permata Hijau.
Namun, sehari setelah dirawat di sana, Setnov langsung dipindahkan KPK ke RS Cipto Mangunkusumo. Pada saat pindah rumah sakit inilah, Setnov mulai mengungkapkan keromantisan hubungannya dengan sang istri.
Pada saat pindah rumah sakit tersebut, Setnov mengakui masih dalam keadaan pingsan, sehingga tidak tahu sudah berada di mana. Karena itu, sang istri menjelaskannya dengan panggilan sayang.
"Jam berapa saudara ingat dibawa pindah ke rs lain? " tanya majelis hakim di Gedung Pengadilan Tipikor, Jalan Bungur Besar, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (27/4/2018).
"Saya tahu-tahu sudah sore, sudah di RSCM, pas dipindahkan saya tidak tahu," jawab Setnov.
Mendengar jawaban Setnov, hakim heran. Pasalnya, Setnov seperti berulang kali pingsan.
Baca Juga: Sindikat Penipuan Pendeta Gadungan Tak Incar Jemaat Gereja
"Lama benar pingsannya ya? Saudara bedakan dong, mana pingsan mana mengantuk tertidur?" kata hakim.
"Saya tahu-tahu sudah di rumah sakit lain. Pas di rumah sakit, saya sore-sore itu, baru antara jam 4 atau berapa, yang ingatkan saya ya istri, '(sa)yang, kamu sudah ada di RSCM, kamu lama pingsan', begitu," cerita Setnov.
Majelis hakim tersenyum mendengar jawaban Setnov tersebut. "(Sa)yang? Masih romantis juga ya," tanya hakim.
"Masih romantis, biar begitu harus tetap romantis yang mulia," kata Setnov membuat seisi ruangan sidang tersenyum.
Deisti yang juga ikut menemani Setnov di ruangan sidang ikut tertawa mendengar jawaban Setnov. Deisti tersenyum malu, sambil menutup mulutnya.
Untuk diketahui, dokter Bimanesh Sutarjo didakwa merintangi penyidikan kasus e-KTP yang menjerat Setnov. Bimanesh diduga bekerja sama dengan Fredrich Yunadi yang pada saat itu menjadi pengacara Setnov.
Berita Terkait
-
Berbatik Ungu Bermotif Bunga, Setnov Beraksi di Sidang Bimanesh
-
Ceria Ditemani Istri, Tapi di Persidangan Setnov Mengaku Stres
-
Terungkap! Asal-usul di Balik Kehebohan 'Bakpao' Setya Novanto
-
Papa yang Pernah Minta Saham Freeport Ini Belum Ajukan Banding
-
Fredrich Yunadi Sering Debat Sengit dengan Jaksa KPK Karena...
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Negosiasi Panas Krisis Iklim Kandas Gegara Kebakaran di Dapur COP30, Apa Penyebabnya?
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK