Suara.com - Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher), melantik Dadi Iskandar sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, di Aula Barat Gedung Sate, Bandung, Jabar, Minggu (13/5/2018).
Dadi Iskandar, yang juga menjabat Kepala Biro Pelayanan dan Pengembangan Sosial, Sekretariat Daerah Jabar, resmi dilantik setelah turunnya surat keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.32-1635 tentang pengangkatan Penjabat Wali Kota Sukabumi, yang memutuskan, menetapkan, dan mengangkat dirinya untuk bertugas.
Pelantikan ini seiring dengan berakhirnya masa jabatan lima tahunan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi, Mohamad Muraz dan Achmad Fahmi, yang berakhir Minggu,13 Mei 2018.
Aher mengatakan, Penjabat Wali Kota Sukabumi memiliki tugas menjamin lancarnya penyelenggaraan pemerintahan, serta harus mampu melaksanakan tugas dan wewenang tersebut sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Termasuk mengawal tahapan pemilihan kepala daerah serentak 2018 agar berjalan tertib, lancar dan kondusif, juga menjaga netralitas ASN," katanya.
Namun Aher mengingatkan, berdasarkan Pasal 132A PP No 49 Tahun 2008 Tentang Pemberhentian, dan Pengangkatan Penjabat Kepala Daerah, bahwa seorang penjabat Kepala Daerah atau pelaksana tugas Kepala Daerah dilarang melakukan mutasi pegawai.
Selain itu, penjabat pun dilarang membatalkan perizinan yang telah dikeluarkan pejabat sebelumnya dan/atau mengeluarkan perizinan yang bertentangan dengan yang dikeluarkan pejabat sebelumnya. Pun membuat kebijakan tentang pemekaran daerah yang bertentangan dengan kebijakan pejabat sebelumnya.
"Penjabat juga dilarang membuat kebijakan yang bertentangan dengan kebijakan penyelenggaraan pemerintahan dan program pembangunan pejabat sebelumnya," papar Aher.
Adapun ketentuan sebagaimana dimaksud dapat dikecualikan setelah mendapat persetujuan tertulis dari Menteri Dalam Negeri.
Selain itu, lanjut Aher, penjabat wajib memberikan laporan kerjanya secara periodik tiga bulan sekali kepada gubernur.
Sementara itu, berkaitan dengan penyelenggaraan Pilkada 2018, yang saat ini memasuki tahapan masa kampanye pasangan calon, baik wali kota-wakil wali kota, bupati-wakil bupati, gubernur-wakil gubernur, Aher menginstruksikan kepada penjabat kepala daerah untuk terus berkoordinasi dengan KPU dan Bawaslu.
Dalam hal keamanan, penjabat perlu terus berkoordinasi dengan Polri, TNI termasuk LSM, pemuka agama, tokoh masyarakat, untuk bersama menciptakan suasana demokrasi yang tertib, santun, dan harmonis.
"Serta bagaimana meningkatkan partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya," kata Aher.
Di tahun politik, kata Aher, jangan karena kecenderungan memilih calon penimpin, jadi mengganggu kinerja. ASN Jabar harus jadi wajah pemerintahan yang baik dan profesional.
Berita Terkait
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Ketua BAM DPR Aher Janji UU Ketenagakerjaan Baru akan Lebih Baik Usai Temui Buruh KASBI
-
Puluhan Siswa di Cianjur Keracunan MBG, Istri Aher Sentil BGN: Bantuan Ini Jangan Malah jadi Musibah
-
Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie akan Temui Anies Sore Ini, Aher PKS: Wajar Kalau Bicara Dukungan
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Cuma di Indonesia Diktator Seperti Soeharto Jadi Pahlawan, Akademisi: Penghinaan terhadap Akal Sehat
-
Pramono Anung Usul Revitalisasi Kota Tua dan Pembangunan RS Internasional Sumber Waras Masuk PSN
-
Buntut Rumah Hakim Dibakar, Jaksa KPK di Medan Kini Dikawal Ketat Selama Sidang Korupsi PUPR Sumut
-
Tak Ingin Insiden SMA 72 Terulang, Gubernur Pramono Tegaskan Setop Praktik Bullying di Sekolah
-
DPR Dukung BGN Tutup Dapur SPPG Penyebab Keracunan MBG: Keselamatan Anak-anak Prioritas Utama
-
BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem Selama Seminggu, Jakarta Hujan Lebat dan Angin Kencang
-
Setelah Gelar Pahlawan, Kisah Soeharto, Gus Dur, hingga Marsinah akan Dibukukan Pemerintah
-
Dari Kelapa Gading ke Senayan: Ledakan SMA 72 Jakarta Picu Perdebatan Pemblokiran Game Kekerasan
-
Terungkap! Terduga Pelaku Bom SMA 72 Jakarta Bertindak Sendiri, Polisi Dalami Latar Belakang
-
Skandal Terlupakan? Sepatu Kets asal Banten Terpapar Radioaktif Jauh Sebelum Kasus Udang Mencuat