Suara.com - Sebanyak dua kecamatan di Kabupaten Tangerang, Banten mengalami krisis air bersih. Dua kecamatan itu adalah Kronjo dan Kresek
Sumur penduduk di sana kering, termasuk sumber air lainnya. Warga sudah mendatangkan truk tangki air ke daerah yang alami kekeringan.
"Kami sudah mengirim air bersih mengunakan truk tangki ke lokasi kekeringan, agar warga setempat dapat memanfaatkan untuk minum dan keperluan lainnya," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid di Tangerang, Senin (13/8/2018).
Untuk sementara dari laporan para camat dan kepala desa, bahwa daerah yang membutuhkan air bersih hanya Kecamatan Kronjo dan Kresek. Setiap hari petugas dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) setempat telah mengirim lima truk kapasitas 5.000 liter ke lokasi kekeringan.
Kemarau melanda Kabupaten Tangerang telah berlangsung sejak tiga bulan belakangan ini menyebabkan air sumur penduduk di Kronjo dan Kresek kering termasuk sumber air terdekat Sungai Cidurian.
Akibat kemarau itu warga berupaya membeli air bersih dari pedagang pikulan yang sengaja menjual dengan harga Rp5.000 tiap jirigen. Namun, desa yang terparah terkena krisis air bersih yakni Desa Patrasana, Pasir Ampo dan Koper Kecamatan Kresek serta Pasilian Barat, Pagedangan Udik dan Pagedangan Ilir, Kecamatan Kronjo.
Upaya untuk mengatasi krisis tersebut adalah dengan mengirim air bersih, tetapi cara lain yakni membuat sumur bor dengan dana besar karena harus mengali sumur relatif dalam.
Dia menambahkan petugas dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang melakukan pendataan terhadap sawah penduduk yang kekeringan terutama di Kronjo dan Kresek.
Pihaknya menyarankan agar petani panen lebih awal karena saat ini sumber air dari Sungai Cidurian juga mengalami debit yang menurun. Para petani di dua kecamatan itu harus menyediakan pompa dengan cara patungan untuk dapat menyedot air menuju petak sawah dari sumber terdekat. (Antara)
Baca Juga: Joko Widodo Akan Salat Idul Adha Bareng Imam Masjid New York AS
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Kaldera Toba Kembali dapat Kartu Hijau UNESCO, Gubernur Bobby Nasution Ajak Terus Jaga Bersama
-
Ngaku Merasa Terhormat Jadi Menteri Keuangan, Kinerja Purbaya Yudhi Sadewa Disorot
-
Pamer ATM Prioritas, Anak Menkeu Purbaya Sebut Ciri Orang Miskin: Rasis & Bermental Pengemis
-
Melawan Kritik dengan Kekuatan Negara? TNI Dikecam Keras Karena Laporkan Ferry Irwandi!
-
Bukan Cuma Tudingan 'Agen CIA'? Ini 4 Fakta Geger Lain dari Anak Menkeu Purbaya Sadewa
-
CEK FAKTA: Benarkah Warga Kehilangan Penglihatan karena Gas Air Mata Aparat?
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
-
Yusril Temui Direktur Lokataru di Tahanan, Jamin Proses Hukum Akan Diawasi
-
Raffi Ahmad vs Politisi Senayan di Bursa Menpora? Sosok Ini Beri Jawaban
-
Ibu dan 2 Anak Tewas di Bandung, KPAI: Peringatan Serius Rapuhnya Perlindungan Keluarga