Suara.com - Rekontruksi peristiwa penangkapan dan penembakan terduga teroris yang terjadi di Jalan Kaliurang KM 9,5 Yogyakarta pada (14/7/2018) lalu dilakukan dalam 30 adegan. Seluruh adegan melibatkan terduga teroris berinisial GN dan BS yang merupakan warga Yogyakarta.
“Semua adegan sebanyak 30 adegan dilakukan dari awal nomor 1 sampai 30," kata Direskrimum Polda DIY Kombes Pol Hadi Utomo usai rekontruksi, Kamis (22/11/2018).
Dalam salah satu adegan, dua terduga teroris GN dan BS melakukan tampak menggunakan sepeda motor jenis Yamaha N-Max kemudian melakukan adegan membajak truk. Kemudian dilanjutkan dengan adegan masuk ke dalam pemukiman masyarakat.
Menurut Hadi Utomo adegan itu dilakukan untuk menyempurnakan pemeriksaan yang masih kurang.
"Adegan yang dilakukan hanya menambahkan kekurangan keterangan pemeriksaan," ujar dia.
Menurut Hadi Utomo kegiatan rekontruksi merupakan bagian dari pemeriksaan tersangka yang telah diatur dalam KUHP. Selain itu untuk memenuhi kebutuhan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang masih belum kurang data dalam proses BAP.
"Hari ini kita lakukan pemenuhan petunjuk jaksa dalam rangka menyempurnakan berkas perkara yang dikirim ke penuntut umum," imbuhnya.
Kegiatan rekontruksi berakhir sekitar pukul 11.30 WIB. Kedua tersangka kemudian dibawa kembali dengan menggunakan mobil tahanan. Mereka selanjutnya akan dibawa kembali ke Rutan Mako Brimob Kelapa Dua.
Diketahui, peristiwa penangkapan dan penembakan terduga teroris di daerah Kaliurang, Sleman, Yogyakarta terjadi pada 14 Juli 2018. Dari penembakan itu, polisi menyatakan ada empat tersangka. Tiga di antaranya berhasi ditembak dan kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara. Sementara satu orang lainnya berhasil kabur.
Baca Juga: Orang Gangguan Jiwa Bisa Nyoblos, JPPR: Sulit Ngukur Kesadarannya
Kontributor : Abdus Somad
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung
-
Wamendiktisaintek Soroti Peran Investasi Manusia dan Inovasi untuk Kejar Indonesia Emas 2045
-
Rumus Baru UMP 2026, Mampukah Penuhi Kebutuhan Hidup Layak?
-
Bobol BPJS Rp21,7 Miliar Pakai Klaim Fiktif, Kejati DKI Tangkap Tersangka berinisial RAS
-
Mengapa Penanganan Banjir Sumatra Lambat? Menelisik Efek Pemotongan Anggaran
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang
-
Mendikdasmen Pastikan Guru Korban Bencana di Sumatra Dapat Bantuan Rp2 Juta
-
Masalah Lingkungan Jadi PR, Pemerintah Segera Tertibkan Izin Kawasan Hutan hingga Pertambangan
-
Dua Hari Berturut-turut, KPK Dikabarkan Kembali Tangkap Jaksa Lewat OTT
-
LPSK Tangani 5.162 Permohonan Restitusi, Kasus Anak Meroket Tajam