Suara.com - Wakil Kepala Kepolisian RI (Wakapolri) Komisaris Jenderal Polisi Ari Dono Sukmanto mengatakan, para korban penembakan oleh kelompok kriminal di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua, akan dievakuasi ke Timika pada Kamis (6/12/2018) hari ini.
"Semua yang menjadi korban di sana akan kita evakuasi, akan kita bawa ke rumah sakit di sini (Timika) yang fasilitasnya cukup memadai. Nanti yang meninggal akan kita identifikasi, lalu diadakan perawatan semestinya dan selanjutnya akan kita kirim ke keluarga masing-masing," kata Komjen Ari seperti dilansir Antara di Timika, Rabu (5/12/2018) malam.
Wakapolri juga menyebut seorang anggota Brimob terluka akibat tertembak peluru kelompok bersenjata saat hendak menuju lokasi kejadian penembakan 21 pekerja PT Istaka Karya yang ditugaskan membangun jembatan Kali Yigi ruas jalan Trans Papua.
Sementara itu, aparat gabungan TNI dan Polri telah menemukan 15 orang jenazah korban penembakan kelompok bersenjata di Puncak Kabo Distrik Yal, Kabupaten Nduga pada Rabu (5/12/2018) petang.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal dalam rilisnya mengatakan, para korban sementara dikumpulkan di suatu tempat. Evakuasi para korban ke Wamena tidak dimungkinkan karena kondisi cuaca dan sudah menjelang malam hari.
"Apabila cuaca memungkinkan, para korban akan dievakuasi ke Timika pada Kamis ini," jelas Kombes Kamal.
Ia mengatakan, korban terkena luka tembak KKB sebanyak 19 orang. Di antaranya 15 orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, tiga orang dalam kondisi terluka tembak, serta seorang lagi selamat. Para korban yang masih hidup telah dievakuasi ke Wamena pada Selasa (4/12/2018).
Tim Kedokteran Forensik Fakultas Kedokteran Universitas Cenderawasih Jayapura bersama Tim Forensik Pusdokkes Polri segera ke Timika untuk melakukan indentifikasi jenazah para korban meninggal dunia.
Tim gabungan TNI dan Polri masih melakukan pencarian para karyawan PT Istaka Karya lainnya, mengingat sesuai laporan dari perusahaan, terdapat 24 orang karyawan yang terlibat dalam pengerjaan jembatan Kali Yigi.
Baca Juga: 9 Terpidana Mati Dipindah ke Nusakambangan, Rencana Eksekusi Mati Jilid IV?
Sementara itu, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto rencananya akan terbang ke Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya pada Kamis pagi ini untuk menemui para korban selamat yang hingga kini masih dirawat di RSUD Wamena.
Panglima TNI didampingi sejumlah pejabat teras TNI, di antaranya Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Andika Perkasa tiba di Timika pada Rabu (5/12/2018).
Panglima langsung menggelar rapat terbatas dengan para petinggi TNI dan Polri terkait perkembangan situasi evakuasi para korban penembakan oleh kelompok bersenjata di Kabupaten Nduga serta langkah-langkah penegakan hukum selanjutnya.
Berita Terkait
-
Teror Kelompok Bersenjata, Dinkes Tarik Petugas Kesehatan di Nduga
-
Penembakan Nduga, Stafsus Jokowi: Kalau Upacara 1 Desember Jangan Difoto
-
Evakuasi Jenazah TNI di Papua, Anggota Brimob Ditembak Kelompok Bersenjata
-
Komnas HAM: Polisi Harus Transparan Tangani Penembakan di Nduga Papua
-
OPM: Kami yang Menyerbu Pekerja Nduga, Korban Tewas Bukan Sipil tapi TNI
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045