Suara.com - Polisi meringkus IKS (16) dan rekannya, AW (24) terkait kasus pencabulan terhadap seorang gadis remaja berinisial AM (14). Dalam kasus ini, IKS merupakan pacar korban, sedangkan AW adalah rekan IKS, sesama anak jalanan.
Seperti dikutip Solopos.com--jaringan Suara.com, AW menceritakan modus saat mencabuli korban. Sebelum melakukan hubungan layaknya suami istri itu, AW memberikan pil penenang agar AM mabuk. Pil itu dibeli pelaku di kawasan Batujamus, Sragen seharga Rp 4 ribu.
Aksi pencabulan itu bermula saat AM berkomunikasi melalui Facebook (FB) dengan AW. Selanjutnya, keduanya bertemu di Parang Ijo, Ngargoyoso, Karanganyar. Namun, AW mengklaim sebelum berhubungan intim. AM memintanya agar merahasiakan pertemuan tersebut kepada IKS.
"Saat AM bersama saya itu, IKS sedang pergi ke Jogja. Waktu berhubungan, AM pesan ke saya agar jangan bilang-bilang ke IKS. Setelah selesai, saya antar AM ke rumah IKS," kata AW, saat ditemui wartawan di Mapolres Karanganyar, Rabu (9/1/2019) kemarin.
Kasus pencabulan itu baru terungkap setelah orang tua korban mencurigai AM tak pulang ke rumah beberapa hari menjelang akhir Desember 2018. Setiba di rumah, AM dicecar pertanyaan oleh orang tuanya hingga akhirnya mengaku telah disetubuhi IKS. Bahkan, korban juga mengaku pernah berhubungan badan dengan AW, rekan pacarnya.
Terkait kasus ini, kedua pelaku akhirnya ditangkap pada akhir Desember 2018 lalu. Keduanya sudah ditetapkan sebagai tersangka setelah polisi mengantongi beberapa barang bukti.
"Barang bukti dalam kasus ini ada hasil visum at repertum AM, satu lembar fotokopi akta lahir AM, fotokopi kartu keluarga AM, satu setel pakaian [satu potong baju atasan lengan panjang, satu potong celana panjang jeans warna hitam, satu potong celana dalam warna putih, satu potong BH warna hijau," katanya.
Dalam kasus ini, kedua tersangka dijerat Pasal 81 ayat (2) Undang-undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp 5 miliar.
Sumber: Solopos.com
Baca Juga: Vanessa Angel Terima 15 Kali Transfer Duit dari Mucikari Siska
Berita Terkait
-
Modus Dipacari, Remaja di Karanganyar Setubuhi Korban Sebanyak 24 Kali
-
Min Syok Tahu Suami Cabuli Anak Sendiri Sejak Umur 12 Tahun
-
Diimingi Gaji Rp 30 Juta Sebulan, Tiga Gadis Bandung Dijadikan PSK di Papua
-
4 Siswi SD Dicabuli Guru, Payudaranya Diraba, Digesek Hingga Orgasme
-
Janji Dinikahi, Takdir Setubuhi Gadis 16 Tahun Hingga Hamil
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Kolaborasi Riset Sawit dan UMKM, Perkuat Inovasi Perkebunan Indonesia
-
Kahiyang Ayu Ajak Anak PAUD Amalkan Ikrar Anak Indonesia Hebat 2025
-
Sri Susuhunan Pakubuwono XIII: Profil, Silsilah, dan Karier Politik
-
Drama Mundur Keponakan Prabowo: MKD Tolak, Pengamat Sebut Tak Relevan
-
Apa Konflik di Sudan? Ini 5 Fakta Kondisi Terkini di Sana
-
Jakarta Masuk Puncak Musim Hujan, BMKG Siapkan Modifikasi Cuaca
-
Soal Proyek Whoosh, Hasto Beberkan Megawati Pernah Pertanyakan Manfaat untuk Rakyat
-
Respons Santai Roy Suryo ke Relawan Jokowi: Ijazahnya Bohong, Polda Tak akan Berani Maju
-
Soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan ke Soeharto, PDIP Singgung Catatan HAM
-
Roy Suryo di Ujung Tanduk? Polda Gelar Perkara Ijazah Jokowi, Projo: Dia akan Tersangka