Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal DPP PBB Bidang Hukum dan HAM Ismar Syafrudin diduga turut menerima bolgem mentah saat hendak melerai aksi pengeroyokan yang menimpa kader PBB bernama Ali Wardi (45). Aksi pengeroyokan itu diduga dilakukan puluhan orang yang disebut sebagai loyalis Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra saat korban menghadiri rapat pleno di kantor DPP PBB Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Sabtu (19/1/2019) malam
Menurut Novel Baswedan, pengacara Ali, saksi lainnya, yakni anggota Komando Barisan Rakyat (Kobar) bernama Ridwan Umar turut mendapatkan pemukulan saat melerai aksi pengeroyokan tersebut.
"Saksi juga termasuk korban pemukulan. Korban kena pukul pada bagian punggung. Beliau mau melerai malah kena pukul," ujar Novel Bamukmin di Polres Jakarta Selatan, Senin (21/1/2019).
Dua korban yang terkena aksi pengeroyokan itu juga dihadirkan sebagai saksi saat Ali melaporkan kasus tersebut ke Polres Metro Jakarta Selatan, siang tadi.
Terkait kasus ini, Ali telah melaporkan Yosep Ferdinan alias Sinyo, dan rekan-rekannya yang diduga sebagai loyalis Yusril Izha Mahendra ke polisi. Laporan tersebut telah teregistrasi dengan nomor LP/173/K/I/2019/PMJ/Restro Jaksel tertanggal 21 Januari 2019.
Dalam laporannya itu, Ali menyebutkan Sinyo yang merupakan ajudan dari Yusril sebagai aktor intelektual dalam pengeroyokan tersebut. Terkait kasus ini, korban juga turut melampirkan sejumlah barang bukti berupa hasil visum dari Rumah Sakit Pusat Pertamina dan sebuah video kepada polisi.
Ali melaporkan Sinyo dan beberapa loyalis Yusril dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.
Baca Juga: Pedagang Pasar Asemka Jakarta: Pemilu dan Pilpres 2019 Bikin Dagangan Sepi
Berita Terkait
-
Selain Dikeroyok Loyalis Yusril, Kader PBB Klaim Sering Dapat Teror
-
Dikeroyok Saat Hendak Salat, Kader PBB Curigai Pelakunya Suruhan Yusril
-
Bacok Pemuda Sedang Nongkrong, Lelaki Diduga Gangguan Jiwa Tewas Dikeroyok
-
Pulang Reuni di Monas, Nanda Tewas Dikeroyok Gerombolan ABG
-
Berteriak Saat Dikeroyok, Ormas Banten Robek Baju dan Ludahi Ipda Ishak
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Seoharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
Terkini
-
Warning Wamenkum! Semua Tahanan di Indonesia Bisa Bebas Jika Aturan Ini Tak Segera Disahkan DPR
-
Kejagung Sita Sederet Tanah Zarof Ricar di Riau Senilai Rp35 Miliar, Aset Atas Nama Anak-anaknya!
-
Benteng Terakhir PDIP Runtuh! Prabowo Copot Hendrar Prihadi, Sinyal 'Sapu Bersih' Kabinet?
-
Jadi Menpora, Erick Thohir Wajib Mundur dari PSSI? Pakar: Sah, Asal Penuhi 1 Syarat Ini
-
Di Balik Papan 'Bensin Habis' Ada Kabar Getir Pegawai SPBU Swasta yang Takut Dirumahkan
-
2 Kasus Baru Keracunan Massal MBG Tak Masuk KLB, Publik Murka ke Pemerintah: Tunggu Mati Dulu?
-
Usut Korupsi RSUD Kolaka Timur, KPK Periksa Kasi Pidsus Kejari Kolaka
-
Bantah Kesejahteraan Jadi Pemicu, TNI AD Duga Prajurit Kopassus Terlibat Penculikan Karena Ini
-
Rismon Bongkar Lagi Keganjilan Ijazah Jokowi, Foto Satu-satunya Berkacamata di Indonesia
-
Misteri Keracunan MBG di Garut: Ayam Woku atau Lalapan Mentah Biang Kerok? 194 Pelajar Terkapar