Suara.com - Puluhan warga kampung Gedangan, Dusun Rejoso, Desa Rejoso, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar merobohkan tembok pabrik gula PT Rejoso Manis Indonesia. Pabrik gula itu dirobohkan karena menutup jalan perkampungan.
Pabrik itu sedang dalam tahap pembangunan. Perobohan tembok pabrik tersebut terjadi pada Selasa (19/2/2019). Suara.com mengecek lokasi, Rabu (20/2/2019) siang, belasan warga masih nampak ada di tembok yang kini telah roboh dan diberi garis polisi.
Pembangunan pabrik gula seluas lebih dari 30 hektar tersebut telah berlangsung sejak sekitar pertengahan 2017 dan ditargetkan rampung pertengahan tahun ini. Lokasi pabrik tersebut berada di Blitar bagian Timur yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten Malang.
"Warga telah sepakat merobohkan tembok yang menutup jalan kampung kami yang telah ada sejak puluhan tahun. Penutupan jalan ini menyusahkan warga Gedangan khususnya yang akan pergi ke ladang dan sawah atau mengangkut hasil bumi," ujar Agus Setiono, tokoh warga yang turut mendampingi warga Gedangan di lokasi perobohan tembok pabrik.
Menurutnya, sebagian warga sebenarnya tidak keberatan jika jalan kampung tersebut ditutup asal warga dibangunkan jalan alternatif pengganti. Dia menambahkan bahwa penutupan jalan tersebut dilakukan tanpa terlebih dulu ada pemberitahuan baik oleh pihak PT RMI maupun pihak aparat desa.
Wartawan berusaha meminta penjelasan dari Kepala Desa Rejoso Wawan Aprilianto, namun Wawan terkesan sengaja menghindar. Petugas keamanan proyek mengatakan bahwa pihak manajemen PT RMI pun tidak ada di lokasi mengingat pabrik masih dalam taraf pembangunan.
Sebuah sumber yang terafiliasi ke PT RMI yang tidak mau disebut nanya mengatakan bahwa jalan yang tertutup pembangunan pabrik gula tersebut tidak terdapat di peta desa atau tidak tercatat sebagai jalan desa. Sehingga, lanjutnya, bagian dari jalan yang tertutup pabrik tersebut sudah termasuk dalam bagian lahan yang dibebaskan PT RMI.
Kapolres Blitar AKBP Anissullah M. Ridha mengatakan telah menerima laporan adanya perusakan tembok tersebut dari pihak manajemen PT RMI dan telah memeriksa empat warga yang terlibat perobohan tembok sebagai saksi.
Kontributor : Agus H
Baca Juga: Menilik Bekas Pabrik Gula Belanda Jadi Rest Area di Ruas Tol Trans Jawa
Berita Terkait
-
Imam Masjid Bantai Istri dan Bayi Gara-gara Dilarang Merokok
-
Usai Bunuh Istri dan Bayi karena Dilarang Merokok, Nardi Bugil Sembari Azan
-
Dilarang Merokok, Nardi Bunuh Istri dan Bayinya di Hadapan Mertua
-
Tarif Striptis dan Karaoke Plus-plus di Blitar Dipatok Rp 1 Juta
-
Tari Striptis Digerebek, 2 Perempuan Didapati Telanjang Layani Tamu
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
DPR Dukung BGN Tutup Dapur SPPG Penyebab Keracunan MBG: Keselamatan Anak-anak Prioritas Utama
-
BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem Selama Seminggu, Jakarta Hujan Lebat dan Angin Kencang
-
Setelah Gelar Pahlawan, Kisah Soeharto, Gus Dur, hingga Marsinah akan Dibukukan Pemerintah
-
Dari Kelapa Gading ke Senayan: Ledakan SMA 72 Jakarta Picu Perdebatan Pemblokiran Game Kekerasan
-
Terungkap! Terduga Pelaku Bom SMA 72 Jakarta Bertindak Sendiri, Polisi Dalami Latar Belakang
-
Skandal Terlupakan? Sepatu Kets asal Banten Terpapar Radioaktif Jauh Sebelum Kasus Udang Mencuat
-
GeoDipa Dorong Budaya Transformasi Berkelanjutan: Perubahan Harus Dimulai dari Mindset
-
Usai Soeharto dan Gus Dur, Giliran BJ Habibie Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan PT Sanitarindo, KPK Lanjutkan Proses Sidang Korupsi JTTS
-
Dimotori Armand Maulana dan Ariel Noah, VISI Audiensi dengan Fraksi PDIP Soal Royalti Musik