Suara.com - Fadli Zon, anggota Dewan Pengarah BPN Prabowo – Sandiaga, menilai ucapan Ketua Dewan Kehormatan PAN bahwa KPU akan dilaknat Allah kalau berbuat curang, hanyalah retorika.
Menurutnya, ucapan Amien itu sebagai dorongan agar KPU tetap bekerja secara adil saat Pemilu dan Pilpres 2019.
Fadli mengatakan, ucapan Amien hanyalah sebagai masukan kepada KPU agar melakukan audit forensik demi transparansi penyelenggaraan Pemilu serta Pilpres 2019.
"Ya itu kan retorika, artinya Pak Amien mendorong KPU agar benar-benar bersih," kata Fadli di Jalan HOS Cokroaminoto, Jakarta Pusat, Sabtu (2/3/2019).
Fadli tidak sepakat kalau pernyataan Amien Rais disebut sebagai upaya mendeligitimasi KPU seperti yang dilontarkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Menurutnya, pernyataan Amien dan juga aksi FUI di kantor KPU, Jumat (1/3), adalah bentuk mengontrol kinerja lembaga penyelenggara pemilu tersebut.
"Kalau ada wasit berpihak itu bahaya, aparat keamanan juga harus tidak berpihak. Jangan ada aparat penegak hukum melakukan kampanye terselubung.”
Untuk diketahui, Amien Rais mendoakan KPU dilaknat Allah kalau curang dalam menyelenggarakan Pemilu 2019.
Amien Rais menyampaikan hal tersebut saat mengikuti aksi Apel Siaga Umat di depan gedung KPU Jumat (01/03/2019).
Baca Juga: Aplikasi Netzme Resmi Diluncurkan di Pekalongan
Dalam agenda aksi, eks Ketua MPR itu bertugas untuk memimpin doa, sebelum melakukan audiensi dengan KPU. Amien juga mendoakan agar KPU tidak curang dan mendapat hidayah.
"Kita doakan KPU agar tidak curang. Kita doakan agar KPU Pusat sampai daerah bekerja jujur. Mereka mendapat berkah, rahmat, hidayah dari Allah SWT. Tapi kalau sampai curang, kita doakan semoga dilaknat oleh Allah SWT," ujar Amien Rais dalam doanya yang kemudian diaminkan oleh massa aksi.
Berita Terkait
- 
            
              Bela Neno Warisman, Fadli Zon: Buya Syafii Perlu Belajar Puisi Lagi
 - 
            
              AHY Optimistis Suara Partai Demokrat Tembus 15 Persen di Pemilu 2019
 - 
            
              Fadli Zon Sebut Keluarga Sandiaga Dukung Jokowi karena Jadi Caleg Hanura
 - 
            
              Fadli Zon Akui Mendengar Jokowi Bicara Uang WNI Rp 11 Ribu T
 - 
            
              Tanggapi Surat Penolakan Pondok Buntet, Fadli Zon Mengaku Heran
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Budi Arie Pilih Merapat ke Gerindra, Refly Harun: Tak Ada Lawan dan Kawan Abadi, Hanya Kepentingan!
 - 
            
              Tinjau Tanggul Baswedan yang Ambruk, Pramono Janji Buatkan Baru Dengan Tinggi 40 Meter
 - 
            
              Tiba di Stasiun Manggarai, Prabowo Jajal KRL Baru dari China dan Tinjau Kereta Khusus Petani
 - 
            
              Heboh Projo Gabung ke Gerindra, Hensa Curiga Settingan Jokowi Langgengkan 2 Periode Prabowo-Gibran
 - 
            
              Penipuan Digital Makin Marak, Pakar Siber Beberkan Ciri Pelaku dan Cara Aman Hindarinya
 - 
            
              BGN Tegaskan Pentingnya Ompreng Stainless Steel 304 Asli di Program MBG Setelah Kasus Pemalsuan
 - 
            
              Skandal Tiada Akhir: Abdul Wahid Tambah Daftar Panjang Gubernur Riau Tersandung Korupsi
 - 
            
              Benarkah Klaim Budi Arie Diajak Prabowo Gabung Gerindra? Ini Fakta Sebenarnya
 - 
            
              Pidato Puan Buka Masa Sidang: DPR Kawal Uang Rakyat Kembali untuk Rakyat
 - 
            
              Bungkam Kena OTT, Begini Gaya Santuy Gubernur Riau saat Digelandang ke Gedung KPK