Suara.com - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya, menghadiri Renungan Suci, sebagai rangkaian peringatan Hari Bakti Rimbawan ke - 36, di kantor Badan Litbang dan Inovasi (BLI) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Bogor, Rabu (13/3/2019).
Acara ini bertujuan untuk mengenang para rimbawan yang gugur saat menjalankan tugas. Pada kesempatan itu, Siti memotivasi para rimbawan agar bekerja keras dalam pelaksanaan tugas mengelola sumber daya alam, sehingga kelestarian alam dan lingkungan hidup tetap terjaga, serta memberikan manfaat kepada masyarakat, dan peningkatan kesejahteraan bagi generasi mendatang.
"Memang berat tugas rimbawan dan harus ada dedikasi. Saya kira, semua yang hadir dapat memaknai ini. Rimbawan punya sifat juang yang mempelajari ruang juang, langkah-langkah dan gerakan juang, serta alat juang," ujarnya.
Dalam pelaksanaan tugas, Siti juga menekankan pentingnya penerapan sembilan dasar nilai rimbawan.
"Sembilan nilai dasar rimbawan yaitu jujur, tanggung jawab, disiplin, ikhlas, visioner, adil, peduli, kerja sama dan profesional, sangat relevan sebagai jati diri dan semangat gerak para rimbawan," tegasnya.
Menyadari beratnya tantangan dalam menjalankan tugas di lapangan, Siti minta agar para rimbawan selalu menyikapi tugas dengan baik dan tepat, serta profesional.
"Tantangan tidak menyurutkan langkah kita untuk terus merajut prestasi," imbaunya.
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran KLHK atas dukungan terhadap hasil kerja nyata KLHK, sehingga mampu meraih 96 penghargaan pada 2015 - 2018. Doa yang tulus untuk para rimbawan yang gugur, juga turut dipanjatkan Menteri Siti pada kesempatan ini.
"Terima kasih atas sumbangsih almarhum kepada KLHK. Semoga arwah almarhum pejuang di pusara maupun tanpa pusara di berbagai tempat penjuru Tanah Air mendapat tempat yang layak di sisiNya serta rahmat dan ampunan dari Allah SWT," tuturnya penuh khidmat.
Baca Juga: Menteri LHK: Kebijakan Publik Pasti Telah Lalui Pertimbangan Keilmuan
Siti juga menyematkan karangan bunga pada tugu peringatan dan memberikan santunan secara simbolis kepada lima perwakilan keluarga dari 22 rimbawan yang tercatat gugur saat menjalankan tugas. Dalam kesempatan ini, tampak hadir keluarga Ubaidillah Salabi, korban kecelakaan pesawat Lion Air tahun lalu, dan keluarga Hengki Permadi, salah satu pegawai dari BLI KLHK.
Selain dihadiri keluarga para rimbawan yang gugur, Renungan Suci turut dihadiri oleh seluruh jajaran KLHK, para peneliti, para widyaiswara KLHK, serta para purna tugas KLHK. Rangkaian acara bertema“Hutan Untuk Kesejahteraan Rakyat dan Lingkungan Sehat“ ini dilaksanakan pada 11-18 Maret 2019.
Selain Renungan Suci, berbagai kegiatan lain yang dilakukan adalah kompetisi olahraga, donor darah, aksi peduli rimbawan, serta upacara serentak yang akan dilaksanakan oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) KLHK di seluruh Indonesia, pada 18 Maret mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Bantah Aktivis Syahdan Husein Mogok Makan di Tahanan, Polisi Tunjukkan Bukti Ini!
-
Warning dari Senayan Buat Erick Thohir: Boleh Rangkap Jabatan, Tapi....
-
Nasib Wali Kota Prabumulih Buntut Ulah Anak: Disemprot Kemendagri, LHKPN Diubek-ubek KPK
-
Imbas Ramal Prabowo Rombak Kabinet, Rocky Gerung Curhat Banjir Protes Publik: Reshuffle Terburuk!
-
Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
-
KPK Kejar Jejak Uang Korupsi Haji, Giliran Bendahara Asosiasi Travel Diperiksa
-
Viral Brutal! Anak Polisi Hajar Wakil Kepsek di Ruang BK SMA Sinjai, Ayah Hanya Menonton?
-
Riwayat Pendidikan Gibran di KPU Jadi Sorotan, Masa SMA Ditempuh 5 Tahun
-
Korupsi Kuota Haji: KPK Endus Aliran Duit Haram Sampai ke Meja Dirjen, Hilman Latief Dicecar 11 Jam
-
Siswi MTS Cipayung Gantung Diri Akibat Bullying, Menteri PPPA: Anak Butuh Ruang Aman untuk Curhat