Suara.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua mengerahkan sekitar 60 ambulance dan mobil jenazah untuk mengangkut korban banjir bandang Sentani. Ambunce dan mobil jenazah itu didatangkan dari seluruh rumah sakit milik pemerintah maupun swasta di Jayapura untuk mengangkut korban banjir bandang Sentani, Kabupaten Jayapura.
Sementara tidak pasti jumlah keseluruhan mobil ambulance dan mobil jenazah yang diturunkan ke lokasi bencana banjir Sentani.
"Semua mobil ambulance dan mobil-mobil jenazah seluruh instansi kesehatan dan semua rumah sakit di Jayapura sudah diturunkan ke sejumlah lokasi-lokasi bencana banjir," kata Kepala Dinkes Provinsi Papua, drg Aloysius Giyai di Jayapura, Minggu (17/3/2019).
Diprediksi sekitar 50 hingga 60 mobil ambulance yang dikerahkan untuk mengangkut pasien maupun korban banjir ke rumah sakit. Seluruh mobil ambulance itu sudah dikerahkan ke setiap lokasi yang terkena dampak banjir bandang Sentani sejak Minggu pagi hingga malam.
Hingga kini, data korban banjir bandang yang terjadi di Sentani tercatat 70 orang meninggal dunia, dan 18 orang luka-luka.
Sebelumnya dikabarkan, 1.500-an warga mengungsi akibat banjir bandang karena hujan deras pada Sabtu (16/3) malam di Kabupaten Jayapura, Papua.
"Para pengungsi di kompleks BTN Bintang Timur sebanyak 150 KK, BTN Gajah Mada 20 KK, Doyo 200 orang, Kemiri 200 orang, di Panti Jompo 23 orang, di kompkeks HIS 300 orang dan di SIL 400 orang," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal. (Antara)
Berita Terkait
-
Peduli Banjir Bandang Sentani, Warganet Gaungkan #PrayForJayapura
-
Jokowi Minta Penanganan Banjir Bandang Sentani Cepat
-
Pembalakan Liar Gunung Cykloop Diduga Jadi Penyebab Banjir Bandang Sentani
-
Banjir Bandang Jayapura, 69 Warga Masih Belum Ditemukan
-
Update Banjir Bandang Sentani: 68 Orang Tewas, 7 Orang Tertimbun Longsor
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota