Suara.com - Calon Wakil Presiden Maruf Amin optimis menang di Kota Depok meski Depok sarang suara PKS dan Gerindra yang merupakan pendukung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Maruf Amin menargetkan menang 60 persen suara di Kota Depok, Jawa Barat.
Pada Pilpres 2014, Jokowi - Jusuf Kalla kalah di Kota Depok. Maruf Amin tetap optimis melihat para pendukungnya baik dari kalangan nasionalis maupun agama bersatu di Depok memilih 01 untuk Indonesia maju.
"Walaupun di sini basis dari satu kelompok tertentu saya yakin 01 di Depok Menang. Paling tidak untuk perolehan suara diangka 60 persen," ucap Ma'ruf Amin, usai menghadiri Kampanye Akbar dan Dia bersama di Lapangan Kamboja, Pancoran Mas Kita Depok Sabtu, (30/32019).
Selain itu, di Jawa Barat sendiri dirinya menegaskan sangat optimis dalam mendulang suara, seluruh simpatisan telah disiapkan untuk mendukungnya.
"Saya optimis, semua sudah dipersiapkan," ucapnya.
Sementara itu, Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PDIP Irvansyah menuturkan, telah mempersiapkan strategi khusus, untuk memenangkan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo, Maruf Amin.
"Kami terapkan strategi door to door kepada relawan di Depok. Sehingga mereka bisa melaksanakan tugas itu dengan baik dan sekaligus bersinergi dengan partai pendukung," kata Irvansyah kepada Suara.com usai melaksanakan kampanye akbar di Depok.
Irvansyah menargetkan 50 persen suara di wilayah Jawa Barat terfokus pada pasangan calon nomor urut 01. Dirinya optimis, raihan suara tersebut terpenuhi, selama seluruh komponen pemenangan terus bekerja.
"Tidak ada kata sulit, selama mau bergerak ke masyarakat kami optimis. Ditambah lagi, sekarang gap nya tidak terlalu jauh lagi," bebernya.
Baca Juga: Maruf Amin Kampanye di Palembang Singgung Indonesia Bubar dan Dinosaurus
Irvansyah menambahkan Jokowi - Maruf Amin memiliki program unggulan yaitu tiga kartu baru meliputi KIP Kuliah, Prakerja, Sembako Murah diakuinya sangat menarik perhatian masyarakat.
"Saya percaya dengan program ini, mampu mendulang suara Jokowi - Amin di wilayah Jabodetabek," pungkasnya.
Kontributor : Supriyadi
Tag
Berita Terkait
-
Maruf Amin Kampanye di Palembang Singgung Indonesia Bubar dan Dinosaurus
-
Jokowi: Ingat ke TPS Pakai Baju Putih, Coblos Pakai Baju Putih
-
Sosok Merakyat, PUSAD Klaim Jokowi Unggul 56,8 Persen di Jatim
-
Begini Tata Kelola Pemerintahan Jokowi Jika Menang Pilpres 2019
-
Kiai Muda NU di Probolinggo Bulat Dukung Jokowi-Ma'ruf
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
Mendadak Putra Mahkota Raja Solo Nyatakan Naik Tahta Jadi PB XIV di Hadapan Jasad Sang Ayah
-
IKJ Minta Dukungan Dana Abadi Kebudayaan, Pramono Anung Siap Tindaklanjuti
-
PLN Perkuat Transformasi SDM di Forum HAPUA WG5 ke-13 untuk Dukung Transisi Energi Berkelanjutan
-
Hadapi Musim Hujan, Kapolda Metro Petakan Wilayah Rawan hingga Siagakan Ratusan Alat SAR!
-
Tunggakan 23 Juta Peserta BPJS Kesehatan Bakal Dihapus Pemerintah, Tapi Wajib Lakukan Ini
-
Guntur Romli Skakmat Budi Arie, Jejak Digital Projo Terbongkar: Dulu Jilat, Kini Muntahin Jokowi
-
PSI Puji Prabowo yang Siap Tanggung Utang Whoosh: Sikap Negarawan Bijak
-
Hindari Jerat Penipuan! Kenali dan Cegah Modus Catut Foto Teman di WhatsApp dan Medsos
-
Mahasiswa Musafir Tewas Dikeroyok di Masjid Sibolga: Kemenag Murka, Minta Pelaku Dihukum Berat
-
KPK Bongkar Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, Proyek Dinas PUPR Dipalak Sekian Persen