Suara.com - Dukungan dan simpati terus mengalir kepada Audrey yang menjadi korban kekerasan oleh 12 siswi SMA di Kota Pontianak, Kalimantan Barat beberapa waktu lalu.
Kali ini giliran Youtubers sekaligus artis Ria Ricis yang menyempatkan diri menjenguk Audrey di Rumah Sakit Promedika Kota Pontianak, Kamis (11/4/2019).
Ria yang tiba sekitar Pukul 11.30 WIB mengaku sempat bernyanyi dan membawakan banyak boneka untuk siswi SMP Kelas VIII Pontianak tersebut.
"Saya bawa boneka banyak tadi sempat bernyanyi bahkan Audrey banyak juga bercerita dan tertawa sambil pegang tangan saya," ungkap Ria Ricis usai menjenguk Audrey seperti dilansir Suara Kalbar - jaringan Suara.com.
Ria Ricis mengatakan kedatangannya menjenguk Audrey didasarkan sebagai bentuk komitmen dan tidak akan mengekpos. Ia menyatakan kedatangannya tersebut merupakan murni untuk memberikan support.
"Niat emang jenguk Audrey dan kasih support," katanya lagi.
Meski begitu, ia berpesan kepada seluruh anak-anak milenial untuk tidak lagi merundung teman dan orang lain karena sama sekali tidak bermanfaat
"Karena tidak ada bagusnya mala terlihat buruk dan jelek, jadi tolong stop membully," katanya.
Selain itu, saat menjenguk, Ria mengakui Audrey mempunyai talenta cita-cita untuk menjadi youtubers seperti dirinya.
Baca Juga: Nikita Mirzani: Billy Syahputra Sudah Punya Pacar Baru
"Tadi sempat nyanyi jadi tidak alasan untuk tidak bangkit kembali dan berkarya membawa harum nama Indonesia. Tadi sempat nyanyi suaranya bagus lo," jelasnya.
Selain itu, ia menambahkan jika Audrey berulang kali menyampaikan keinginan untuk datang ke rumahnya dan lebih jauh mengenal idonya itu.
"Audrey berulang kali bilang aku pengen ke rumah kak Ricis, nanti insyaallah kalau sudah sembuh kita bertemu lagi," tuturnya.
Tag
Berita Terkait
-
Kabar Terakhir Audrey, Korban Bully dan Pengeroyokan Gadis SMA
-
KPAI Dorong Proses Hukum Anak-anak Pengeroyok Audrey Sesuai Aturan
-
Mendikbud Ungkap 2 Hoaks di Balik Pengeroyokan Audrey
-
Psikolog: Hukuman Terbaik Pelaku Audrey, Harus Buat Mereka Jadi Anak Baik
-
Penganiaya Audrey Selfie di Kantor Polisi, Psikolog: Mereka Ingin Perhatian
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO