Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Dakwah dan Pengembangan Masyarakat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain menceritakan bahwa dirinya baru saja bertemu dengan Ketua MUI sekaligus calon wakil presiden 01 Maruf Amin.
Ia mengunggah foto pertemuannya dengan Maruf Amin itu di akun Instagram-nya, @tengkuzulkarnain.id, Jumat (26/4/2019).
Berdasarkan keterangan foto tersebut, Tengku Zul bertemu dengan Maruf Amin, yang ditemani putrinya, pada Selasa (23/4/2019).
Saat itu sedang diadakan rapat rutin pimpinan MUI pusat yang membahas soal kasih sayang dan beberapa urusan MUI di Kantor MUI Pusat di Menteng, Jakarta Pusat. Selain Tengku Zul dan Maruf Amin, ada pula beberapa petinggi MUI lainnya.
Dalam keterangan fotonya, Tengku Zul mengungkapkan, "Kesibukan beliau kampanye dan mencalonkan diri sebagai cawapres menyebabkan beliau lama tidak bisa hadir ke Kantor MUI."
Ia menambahkan, pertemuannya itu bukan untuk membahas negosiasi politik, lantaran diketahui ia dan Maruf Amin memiliki afiliasi politik yang berlawanan.
"Bukan negosiasi politik apalagi "menjilat" untuk mendapatkan jabatan. Itupun jika beliau menang Pilpres," tambah Tengku Zul.
Pada keterangan selanjutnya, ustaz asal Medan ini menegaskan, meski sejak empat tahun lalu pandangan politiknya bertentangan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang merupakan pasangan Maruf Amin dalam Pilpres 2019, dirinya tetap hormat pada sang cawapres.
"Posisi saya jelas, sejak awal empat tahun yang lalu, dalam urusan politik berseberangan dengan Pak Jokowi dkk dan PDIP. Tapi posisi itu tidak mungkin menyebabkan putusnya silaturahmi dan rasa hormat seorang murid kepada sang guru," terangnya.
Baca Juga: Tengku Zul Bilang 'Curang Ogah Ribut', Arie Kriting Beberkan Pengalaman Ini
Tengku Zul juga kembali menegaskan bahwa ia tetap berada dalam barisan pendukung paslon 02 Prabowo-Sandi. Berikut keterangan lengkap yang ia tulis:
"Kasih Sayang
Hari Selasa, 23 April 2019, saya hadir pada Rapat Rutin Pimpinan MUI Pusat di Kantor MUI Pusat, Jalan Proklamasi 53, Menteng, Jakarta Pusat. KH Maruf Amin juga hadir ditemani oleh putri-putri beliau. Kesibukan beliau kampanye dan mencalonkan diri sebagai cawapres menyebabkan beliau lama tidak bisa hadir ke Kantor MUI.
Selasa itu beliau hadir. Saya sebagai murid, khususnya dalam ilmu Keuangan Syariah, sowan dan bincang-bincang dengan beliau dan keluarga. Turut serta Ketua MUI Bidang Ekonomi dan Ketua LP POM Saudara Lukman Hakim dan Saudara Syahrul Tanjung Komisi Ekonomi MUI. Perbincangan soal kasih sayang dan sekitar urusan MUI di kantor MUI Pusat( lihat logo di belakang Yai Maruf Amin di foto). Bukan negosiasi politik apalagi "menjilat" untuk mendapatkan jabatan. Itupun jika beliau menang pilpres.
Posisi saya jelas, sejak awal 4 tahun yang lalu, dalam urusan politik berseberangan dengan Pak Jokowi dkk dan PDIP. Tapi posisi itu tidak mungkin menyebabkan putusnya silaturahmi dan rasa hormat seorang murid kepada sang guru. Dan, tulisan ini sekaligus ingin menjelaskan bahwa posisi saya tetap mendukung Pak Prabowo-Sandi dalam urusan politik. Tidak surut semangat apalagi berubah menjadi "penjilat". Bukan sikap saya orang Sumatra seperti itu.
Semoga ini dapat menjadi pelajaran politik Islami bagi sanak saudara saya, dan murid-murid saya. Sekaligus mematahkan FITNAH yang mulai ditabur musuh-musuh agama dan musuh silaturahmi....
Tag
Berita Terkait
-
Sekjen PAN Bicara soal Rumor Partainya Pindah ke Kubu 01
-
Menggemaskan! Bayi Ini Diberi Nama Jokowi Maruf
-
Maruf Amin Didesak Mundur dari Cawapres, MUI Pusat: Kami Netral
-
Potong Video Dokumenter Sexy Killers, JS Prabowo Disentil Yunarto Wijaya
-
Utusan Dianggap Bias, Sandiaga: Baiknya Prabowo dan Jokowi Langsung Bertemu
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Imbas Kebakaran di Pasar Induk, Empat Rute TransJakarta Terdampak
-
KPK Panggil Zarof Ricar sebagai Saksi Kasus TPPU Hasbi Hasan
-
Ledakan Terdengar Dua Kali, Pasar Induk Kramat Jati Kebakaran Pagi Ini
-
Tiket Kereta Nataru 2025 Diserbu, Catat Tanggal Terpadatnya
-
DPRD DKI Galang Rp 359 Juta untuk Korban Bencana Sumatra
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera