Suara.com - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengusulkan dibentuknya Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF), terkait meninggalnya ratusan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2019.
Fadli melontarkan wacana itu setelah menerima kunjungan Relawan 02 untuk 574 Korban Pemilu—organisasi pendukung Capres Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno, di ruang kerjanya.
"Perlu ada semacam Tim Gabungan Pencari Fakta karena ini menyangkut nyawa manusia, satu orang nyawa saja sangat serius apalagi sampai 600 orang," kata Fadli di DPR RI, Selasa (14/5/2019).
Fadli menilai kalau TGPF itu tidak dibentuk, orang akan bertanya-tanya dan terus menjadi pertanyaan apa yang sebenarnya terjadi.
Sebab, Fadli Zon mengklaim, secara kasuistik, ada di antara KPPS Pilpres 2019 yang muntah darah.
Menurut dia, harus ada investigasi untuk mengetahui penyebab kematian ratusan KPPS tersebut. Ia mencontohkan, investigasi itu bisa menentukan apakah para KPPS itu meninggal karena kelelahan, keracunan, atau ada hal lain.
Fadli menilai investigasi itu penting, karena banyak spekulasi penyebab meninggalnya penyelenggara pemilu tersebut.
"Spekulasi penyebab kematian sampai hal yang gaib seperti terkena santet. Ini realitas perbincangan di tengah masyarakat, tidak bisa dianggap enteng," ujarnya.
Fadli mengatakan untuk menyelesaikan hal itu, dirinya mengusulkan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) ataupun Panitia Kerja (Panja) di DPR RI.
Baca Juga: Hasil Audit Medik Petugas KPPS, Menkes: 51 Persen Disebabkan Kardiovaskuler
"Saya kira pansus lebih kuat untuk menginvestigasi, ini diperlukan dan sangat penting untuk nanti hasilnya bisa mengevaluasi apa yang sesungguhnya terjadi,” jelasnya.
Dia menilai jumlah KPPS yang meninggal mendekati angka 600 jiwa itu menjadi kejadian luar biasa, sehingga harus direspons cepat oleh pemerintah.
Fadli mempertanyakan sikap pemerintah yang dinilainya belum merespons kejadian tersebut secara proporsional, karena seharusnya pemerintah yang paling perhatian terkait persoalan tersebut.
Berita Terkait
-
Hasil Audit Medik Petugas KPPS, Menkes: 51 Persen Disebabkan Kardiovaskuler
-
Investigasi Kematian Petugas KPPS, Menkes Bakal Lakukan Autopsi Verbal
-
KPPS Berguguran, Rachmawati Singgung Kopi Sianida Jessica Hingga Genocide
-
CEK FAKTA: Eks Ketua KPU dan KPPS Dibunuh untuk Tutupi Fakta, Benarkah?
-
Tanggapi Megawati, KPU Pastikan Evaluasi Sistem Setelah Pemilu 2019 Selesai
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?